Hubungan Tak Direstui, Alasan Yudha Arfandi Tenggelamkan Anak Tamara Tyasmara

VIVA Showbiz – Meninggalnya Raden Andante Khalif Pramudityo menyisakan duka mendalam bagi keluarga. Diketahui, putra Tamara Tyasmara meninggal karena ditenggelamkan kekasih ibunya, Yudha Arfandi.

Jaksa Penuntut Umum (JPU) Pengadilan Negeri Jakarta Timur dalam dakwaannya menyebut Yudha Arfandi punya keinginan balas dendam karena hubungannya tidak disetujui ibu Tamara Tyasmara. Yudha Arfandi juga kerap melecehkan Tamara Tyasmara, bahkan melontarkan ancaman pembunuhan. Jadi, dia melampiaskannya pada Dante di kolam. Putar kembali, oke?

Diketahui saksi RUSTIYA ARYUNI saksi orang tua dan saudara TAMARA TYASMARA tidak menyetujui hal tersebut, karena terdakwa sering menganiaya saksi TAMARA TYASMARA karena merasa frustasi dengan rencana pernikahannya dengan saksi TAMARA. TYASMARA. keluar sehingga membuat terdakwa dendam sehingga mengungkapkan kekesalannya kepada anak korban RADEN ANDANTE KHALIF PRAMUDITYO,” demikian keterangan kasus 328/Pid.B/2024/PN JKT.TIM, tentang SIPP di Kecamatan Jakarta Timur. . Pengadilan. , 11 Februari 2024.

Rupanya, di lain waktu Yudha Arfandi menyakiti Dante. Sebelum kasus tenggelamnya Dante, Yudha Arfandi juga pernah membuat Dante menangis ketakutan di kolam.

Pada 2 Januari 2024, Yudha Arfandi mengundang Tamara Tyasmara bersama Dante dan Moura Alessandra Arfandi, anak mereka. Yudha Arfandi mengajak Dante berenang di kolam besar yang telah dirancang untuk melatihnya. Namun, Dante tiba-tiba menangis dengan bibir biru dan tangan dingin saat Tyasmara mendatanginya. Maka Tamara segera menggendong anaknya dan membawanya ke kolam kecil.

Dua hari setelah 4 Januari 2024 di Water Boom Lippo Cikarang, Yudha Arfandi kembali diajak berenang. Sekali lagi Yudha mengajak Dante berenang di telaga tua, anak itu mual dan ingin muntah. Namun Yudha tetap memaksa Dante untuk berenang tanpa ampun. Saat Tamara Tyasmara mengetahui hal tersebut, Yudha Arfandi malah menyebut Dante hanya berpura-pura tidak nyaman.

Pada 27 Januari lalu, Yudha Arfandi mengajak Dante ke kolam renang di kawasan Pondok Kelapa. Di sana nyawa Dante akhirnya direnggut oleh kekasih ibunya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *