Brebes, Titik Kumpul – Baru-baru ini terjadi kejadian meresahkan di Madrasah Tsanawiya (MTs) dimana seorang perempuan di kantin membuang barang milik seorang siswi di sekolah tersebut.
Peristiwa tersebut diketahui terjadi di MTS Nurulhuda, Kalibuntu, Losari, Brebesh, Jawa Tengah. Sayangnya, kejadian ini nampaknya sering dilakukan oleh kafetaria.
“Diduga tidak hanya sekali dua kali, namun tak jarang setiap anak yang makan di pinggir jalan akan dimarahi. Bahkan akan dikenakan denda dan meminta uang ke kantin jika ketahuan makan jajanan pinggir jalan atau membawa pedagang lain,” dia menulis. Pernyataan Instagram @lagi.viral dikutip Titik Kumpul pada Kamis 19 Desember 2024.
Dalam video terakhir, satpam sekolah turun tangan dan menjelaskan kepada pekerja kantin. Namun malah terjadi perkelahian, dan satpam sekolah tidak bisa berbuat apa-apa.
Diberitakan sebelumnya, kejadian tersebut terekam dalam video dan langsung viral di media sosial. Dalam video tersebut terlihat seorang pemilik kantin membuang barang-barang milik mahasiswi yang namanya diketahui tersebut.
Dalam video tersebut juga terdengar suara perempuan yang kesal mempertanyakan tindakan pihak kantin yang membuang makanan pelajar tersebut. Bahkan, siswa tersebut terpaksa bersekolah dengan berdagang karena ingin membantu orang tuanya.
Namun, setelah pemilik kantin mengetahui ada siswa yang berjualan di sekolah, ia langsung memasaknya dan membuang barang-barang siswa tersebut. Memang ibu siswi ini bekerja keras menabung untuk modal dagang dan terbangun tengah malam untuk menyiapkan barang.
Alhasil, banyak netizen yang mengomentari kejadian tersebut. Beberapa dari mereka sangat kesal dengan tindakan nyonya rumah kantin sekolah.
“Ya Allah mak, walaupun nasib seseorang tidak bisa dipertukarkan, namun tetap harus menghormati muridnya, studinya dan bantuan orang tuanya,” tulis warganet dalam komentar di unggahan tersebut.
“Bantu viralkan kantin ini, kekuatannya melebihi kepala sekolah,” sahut netizen lainnya.