VIVA Showbiz – Greta Irene, adik mendiang Laura Anna, angkat bicara soal pelepasan Gaga Muhammad. Diketahui, Gaga dibebaskan bersyarat pada April lalu setelah sebelumnya ditangkap karena ceroboh mengemudi, yang mengakibatkan kecelakaan yang membuat Laura Anna tidak bisa berjalan.
Kecelakaan itu terjadi pada tahun 2019, saat Laura dan Gaga masih berpacaran. Pada tahun 2021, Laura menghembuskan nafas terakhirnya. Pergi lebih jauh.
Saat bertemu, Irene tak banyak bicara, berharap Gaga bisa belajar dari kejadian tersebut dan memberinya pesan khusus.
“Iya semoga hikmahnya bisa dipetik. Jadi jangan diulangi lagi ke cewek lain, apalagi ke adik-adik yang lain,” kata Greta Irene di kawasan Setiabudi, Jakarta Selatan, baru-baru ini.
“Saat itu, saya diberitahu bahwa sejak permintaan maaf disetujui, dia (Gaga) benar. Saya tidak punya kewenangan hukum untuk melakukan apa pun terhadapnya,” ujarnya.
Kali ini, Irene pun membeberkan reaksi ibunya saat mendengar kabar Gaga bebas. Ibu Laura, Anna, terkejut saat mengetahui informasi ini.
“Dia (ibu) lebih kaget, mungkin dia lupa soal ini. Nggak masalah,” kata Irene.
Saat ini, Irene dan keluarganya fokus untuk terus merencanakan kehidupan mereka di masa depan. “Hidup kami terus berjalan, kami fokus pada Janos (dan) Petra, mereka masih kecil, jadi kami bisa fokus,” kata Greta Irene.
Sebagai seorang kakak, Irene merasa telah memberikan yang terbaik dalam memperjuangkan keadilan kepada adiknya, Laura Anna.
Setidaknya saya memperjuangkan hak Laura dan keluarga, kata Irene.
“Iya, kami tidak ingin menjalin hubungan lagi. Karena traumanya tidak perlu diingatkan lagi,” ujarnya.
