JAKARTA, Titik Kumpul – Memasuki tahun ketujuh, Indonesia Lifestyle and Modification Expo atau IMX digelar di ICE BSD, Tangerang, Banten. Pameran yang bertemakan Way to the World ini benar-benar merupakan sebuah langkah menuju pasar global bagi industri kreatif Indonesia.
IMX 2024 yang digelar pada 4-6 Oktober mendatang akan menampilkan mobil klasik, mobil sport, dan mobil milik publik figur Tanah Air. Andre Mulyadi, Project Manager IMX 2024, mengatakan industri modifikasi terus berkembang.
“IMX 2024 menjadi bukti nyata bahwa industri modifikasi Indonesia terus berkembang dan semakin dikenal di seluruh dunia. Dengan motto ‘Jalan Menuju Dunia’, kami ingin mendorong para pelaku industri modifikasi untuk berinovasi dan menciptakan karya” Harapan kami agar IMX 2024 dapat menjadi inspirasi bagi generasi muda untuk berkarya di bidang modifikasi,” kata Andrea saat membuka pameran.
Meski demikian, Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita memandang acara tersebut sebagai wadah kreativitas menuju industri komponen aftermarket global. Sebab menurut pasar global diperkirakan tumbuh dari US$ 400 miliar pada tahun 2023 menjadi US$ 550 miliar pada tahun 2028.
“Peningkatan ini didorong oleh kemajuan teknologi, penuaan kendaraan, preferensi konsumen, dan pertumbuhan e-commerce,” kata Agus, 5 Agustus 2024.
Namun sayangnya, kata Agus, Indonesia masih tertinggal dibandingkan negara lain dalam industri aftermarket. Dimana China saat ini mendominasi dengan pangsa pasar 34 persen.
Amerika Serikat 28,8 persen, Jerman 11 persen, Jepang sepuluh persen, Italia lima persen, Korea Selatan lima persen, Meksiko 3,5 persen, Prancis 2,5 persen, India dua persen, dan Inggris dua persen, ujarnya.
Oleh karena itu, kata dia, hal tersebut harus dimanfaatkan oleh komponen industri aftermarket agar dapat tumbuh dengan baik. Oleh karena itu, pengusaha bisa memasarkan produk lokal.
“Saya menyambut baik perkataan yang dilontarkan NMAA di IMX ke-7 yaitu Road to the World. Pasar Indonesia memang masih kecil, tapi saya yakin akan terus berkembang. Jadi pesan saya, jangan sampai pasarnya apa-apa. adalah Agse Said: “Kami siap untuk tidak dapat mengisi pasar dengan produk lokal.”
Selain itu, Agus mengatakan IMX tahun ini bukan sekedar pameran, melainkan wadah untuk menampilkan kreativitas dan inovasi dalam modifikasi kendaraan yang merupakan wujud ekspresi budaya Indonesia.
Sayangnya, Indonesia masih belum menjadi pemain utama di industri aftermarket otomotif global. Pangsa kita masih di bawah China yang mendominasi pasar dunia dengan pangsa pasar dunia sebesar 34 persen, jelasnya
Pada pameran IMX ini banyak sekali mobil-mobil menarik yang diresmikan, diantaranya adalah peluncuran Super Meme Go AE86, peluncuran mobil LiveModz JDM War, serta peluncuran mobil Hi Dudu dan model die-cast yang mendapat sambutan baik. pengunjung
Tak ketinggalan, momen spektakuler lainnya datang dengan diperkenalkannya LBWK dan diperkenalkannya body mobil Koga yang menjadi sorotan para penggemar modifikasi ekstrim. Lebih banyak mobil keren akan diperkenalkan pada IMX 2024 dalam beberapa hari mendatang.
Acara tersebut juga akan menghadirkan tamu istimewa dari luar negeri sebagai tamu IMX Overseas, antara lain Keiichi Tsuchiya yang membawa kendaraan ikoniknya langsung dari Jepang, seperti Super Meme Go AE86, Wataru Kato dari Liberty Walk, Toshiro Nishio Walk dari Liberty, Huma Kato dari Caminada de la Libertad.
On Liberty Walk menghadirkan kendaraan Nissan Skyline R34 Super Silhouette LBWK yang menampilkan die-cast IMX 2024 edisi terbatas yang hanya tersedia 2.000 unit, serta Tatsuru Ichishima dari Spoon Sport yang juga akan hadir dalam beberapa sesi kolaborasi dengan Honda Indonesia.
Acara semakin dimeriahkan dengan hadirnya KOL/Artist Car Display yang akan menampilkan mobil-mobil modifikasi selebriti dan influencer ternama seperti Praz Teguh, Mukle, Uya Kuya, Haris Firza, Om Mobi dan jajaran lainnya. Tak mau kalah, Indonesia Community Show Off juga memastikan ada 400 komunitas yang akan hadir dan bersorak di ajang IMX 2024 tahun ini.