Jakarta, Titik Kumpul – Busana sopan atau yang biasa disebut dengan gaya busana muslimah memang sangat digemari di kalangan pecinta fashion, tidak hanya di Indonesia namun juga di negara-negara lain. Dalam upaya melanjutkan pengembangan usaha berbiaya rendah, harus ada yang membedakan produk tanah air dengan produk negara lain.
Salah satu kebudayaan Indonesia yang paling menonjol adalah wastra, baik itu batik, ikat, songket, maupun kain tenun. Sampah di Indonesia sangat berwarna dan setiap daerah mempunyai keunikan sampahnya masing-masing. Lanjutkan, oke?
Hal inilah yang coba kami sampaikan dalam rangkaian acara Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) 2024.
“Kita tidak segan-segan membicarakan kerajinan tangan dan kesinambungannya karena itu yang dibutuhkan. Intinya kerajinan di Indonesia banyak yang berkembang. Batik, tenun, rajut, tenun dan kerajinan lainnya semakin meningkat,” kata dia. Advisory Committee Indonesia Fashion Chamber (IFC), Ali Charisma, pada acara IN2MF, Senayan JCC Jakarta, Rabu 30 Oktober 2024.
Membuat buku tentang karya desainer spesial dan mempresentasikannya di acara pasti akan menjadi cara untuk mendapatkan lebih banyak eksposur. Selain itu, jika buku-buku tersebut muncul di terbitan internasional, maka akan menarik minat pasar dunia.
Kedepannya, tidak hanya nama-nama desainer yang akan dikenal luas oleh penggemar luar negeri, namun bisnis dalam negeri juga akan berkembang, termasuk para seniman sampah daerah.
“Bahkan dengan hadirnya pakaian sederhana dan kain bekas diharapkan desain wastra semakin baik dan kualitas produk menjadi lebih baik. Dapat diterima di pasar Indonesia secara keseluruhan, pakaian kerja , baju olah raga, baju pesta, pakai semua, “ucapnya.
Setelah peluncuran fashion show di banyak kota internasional, seperti Dubai, Kuala Lumpur, Istanbul dan Paris, penganugerahan Indonesia International Modest Fashion Festival (IN2MF) akan diadakan di Jakarta yang merupakan bagian dari Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) . . ) 2024. ISEF merupakan acara ekonomi dan keuangan tahunan terbesar di Indonesia yang menjadi wadah integrasi berbagai kegiatan di bidang ekonomi dan keuangan (Eksyar).
Bersama IN2MF, sebuah kampanye internasional yang bertujuan untuk menjadi salah satu sistem pemasaran paling sederhana di dunia, diharapkan dapat membantu para pemain rendahan di industri manufaktur untuk kembali berbisnis dengan pandangan ke depan.
IN2MF unggulan tahun ini akan diselenggarakan pada 30 Oktober – 3 November 2024 di Hall A & Cenderawasih Jakarta Convention Center (JCC) dengan mengusung tema “Elevating Modest and Sustainable Fashion to the Global Stage”. Acara ini mendorong efektifnya penggunaan literatur Indonesia mengenai produk ritel berkelanjutan, mendukung pengembangan ekonomi hijau di sektor ritel.
Jajaran fashion show di IN2MF 2024 akan menampilkan lebih dari 1500 koleksi fashion dan trade show dari lebih dari 200 penghargaan dan hadiah Indonesia, anggota IKRA Indonesia, dan karya 10 wirausaha.
