LIVE – Banyak orang yang merasa gugup atau minder saat harus berbicara di depan umum, terutama saat menghadapi wawancara kerja. Hal ini dapat dimaklumi, karena wawancara kerja merupakan sebuah kesempatan penting yang seringkali menentukan masa depan karir seseorang. Namun, rasa gugup saat wawancara bisa menjadi kendala besar. Ketika kecemasan muncul, kemampuan kita untuk menjawab pertanyaan dengan jelas dan sistematis sering kali terganggu. Alhasil, wawancara yang seharusnya berjalan dengan baik malah terkesan sulit disampaikan dalam satu kalimat.
Parahnya lagi, jika kita tidak bisa mengatasi rasa gugup kita, majikan mungkin akan merasa bahwa kita belum siap atau tidak pantas mendapatkannya. Hal ini bisa berbahaya, meskipun kita mempunyai kualifikasi tinggi untuk posisi tersebut. Sayangnya, banyak orang yang belum mengetahui bahwa kemampuan berbicara yang baik dalam wawancara bisa dilatih melalui teknik public speaking.
Namun, ada solusinya. Public speaking bukan hanya sekedar pembicara profesional atau orang-orang yang naik podium. Dengan mempraktikkan beberapa teknik dasar, kita bisa menjadi lebih percaya diri dan lancar saat berbicara di depan atasan. Berikut tujuh tips public speaking yang bisa membantu Anda sukses dalam wawancara kerja. Mengapa Public Speaking Penting dalam Wawancara?
Public speaking tidak hanya berguna ketika Anda harus berbicara di depan banyak orang. Dalam wawancara kerja, keterampilan ini sangat penting karena Anda harus memberikan jawaban yang jelas dan terstruktur. Keterampilan berbicara di depan umum membantu meningkatkan kepercayaan diri, yang merupakan kunci untuk menciptakan kesan positif di mata pemberi kerja. Selain itu, berbicara di depan umum memungkinkan Anda menyampaikan ide atau jawaban secara efektif sehingga pemberi kerja memahami keterampilan dan pengalaman Anda dengan lebih baik.
Selain itu, berbicara menunjukkan keterampilan. Pengusaha akan melihat bahwa Anda dapat berkomunikasi dengan baik, tidak hanya dalam wawancara tetapi juga dalam situasi kerja sehari-hari. Oleh karena itu, penguasaan keterampilan tersebut akan memberikan keunggulan kompetitif yang sangat penting. Ini 7 tips public speaking untuk pemula
Berikut tujuh tips public speaking yang bisa membantu Anda tampil percaya diri, lancar, dan kompeten saat wawancara kerja: 1. Persiapkan dengan matang
Persiapan merupakan langkah awal yang penting dalam menghadapi wawancara. Anda perlu memahami perusahaan dan posisi yang Anda lamar, sehingga Anda dapat menjawab pertanyaan dengan benar. Teliti visi, misi, dan budaya perusahaan agar lebih percaya diri saat ditanya mengenai peran yang Anda lamar.
Selain itu, berlatihlah menjawab pertanyaan wawancara umum seperti “Ceritakan tentang diri Anda” atau “Mengapa Anda tertarik dengan posisi ini?” Latihan ini bisa dilakukan dengan berbicara di depan cermin atau dengan merekam diri sendiri. Evaluasi hasilnya untuk meningkatkan intonasi, kecepatan bicara, dan mengurangi kecemasan. Sesuaikan Postur Tubuh dan Kontak Mata
Bahasa tubuh yang baik dapat meningkatkan dampak positif wawancara. Duduk tegak menunjukkan bahwa Anda percaya diri dan siap menghadapi wawancara. Bahu yang rileks dan tangan yang tidak menutupi tubuh merupakan tanda nonverbal bahwa Anda terbuka untuk berkomunikasi.
Kontak mata juga merupakan indikator penting. Menatap mata pewawancara dengan leluasa, tanpa berlebihan, memberikan kesan bahwa Anda fokus dan mendalami pembicaraan. Latih postur tubuh yang baik dan kontak mata yang baik saat berbicara di depan teman atau keluarga untuk meningkatkan kepercayaan diri Anda. Gunakan Teknik Pernapasan untuk Mengatasi Gugup
Merasa gugup saat wawancara merupakan hal yang wajar, namun dapat dikendalikan dengan teknik pernapasan yang tepat. Saat kita gugup, tubuh kita cenderung mengalami peningkatan detak jantung dan pernapasan yang lambat. Dengan menarik napas dalam-dalam, menahannya sejenak, lalu mengeluarkannya secara perlahan, Anda dapat menenangkan sistem saraf.
Teknik pernapasan ini tidak hanya membantu Anda lebih rileks, tetapi juga menjernihkan pikiran. Lakukan beberapa teknik berikut sebelum memulai wawancara, atau saat Anda merasa gugup selama wawancara, untuk membantu Anda mengatasi kecemasan Anda. Bicaralah Perlahan dan Jelas
Berbicara dengan cepat merupakan tanda seseorang sedang panik dan hal ini seringkali membuat pesan yang disampaikan menjadi tidak jelas. Mengatur kecepatan adalah kunci agar terdengar tenang dan percaya diri. Berbicara perlahan juga memberikan waktu bagi pewawancara untuk memahami jawaban Anda.
Pastikan setiap kata yang Anda ucapkan jelas, dan hindari penggunaan frasa yang mungkin sulit dipahami. Berlatih berbicara di depan cermin atau bersama teman dapat membantu Anda mengontrol kecepatan berbicara dan meningkatkan pengucapan Anda. Dengan cara ini wawancara Anda akan lebih emosional dan lebih mudah dipahami.5. Gunakan Bahasa yang Sederhana dan Benar
Menggunakan bahasa yang sederhana dan tepat adalah kunci untuk menyampaikan pesan Anda kepada pewawancara. Hindari penggunaan jargon atau istilah teknis yang rumit, kecuali diperlukan. Peneliti cenderung lebih menyukai jawaban yang singkat, jelas dan spesifik.
Selain itu, ketika menjelaskan permasalahan yang kompleks, cobalah menyederhanakannya dengan contoh atau analogi yang mudah dipahami. Bahasa yang benar akan membantu Anda terlihat profesional dan terorganisir, tanpa berusaha terlalu keras untuk terdengar pintar. Melatih komunikasi dengan bahasa sederhana dapat membuat Anda lebih percaya diri dalam menghadapi wawancara 6. Berlatihlah menghadapi pertanyaan-pertanyaan sulit
Pertanyaan sulit atau tidak terduga sering kali muncul dalam wawancara untuk menguji kemampuan Anda berpikir di bawah tekanan. Jika Anda tidak siap, hal ini bisa membuat Anda merasa bingung atau gugup. Oleh karena itu, penting untuk berlatih menjawab pertanyaan yang tidak terduga.
Mintalah bantuan teman atau keluarga dalam mengajukan pertanyaan sulit dan tidak terduga selama perencanaan. Ini membantu Anda menjadi tenang dan fleksibel ketika Anda menghadapi pertanyaan yang sama dalam wawancara sebenarnya. Jika Anda dihadapkan pada pertanyaan yang sulit, tarik napas, pikirkan sejenak sebelum menjawab. Dengan begitu jawaban Anda akan lebih terstruktur dan sedikit lebih cepat.7. Gunakan gerakan alami
Gestur atau gerakan tubuh saat berbicara dapat memperkuat pesan yang Anda sampaikan kepada pewawancara. Namun, hindari isyarat yang berlebihan atau dipaksakan, karena dapat mengalihkan perhatian pewawancara. Gunakan gerakan tangan yang alami untuk menekankan poin penting percakapan Anda. Tindakan ini harus menyertai percakapan Anda, bukan menjadi fokus utama.
Berlatihlah berbicara menggunakan gerakan yang tepat di depan cermin atau dengan merekam video. Ini akan membantu Anda menemukan keseimbangan antara ucapan dan gerak tubuh agar konsisten, tanpa terkesan berlebihan atau kaku.
Memperoleh keterampilan berbicara di depan umum merupakan langkah penting untuk sukses dalam wawancara kerja, terutama bagi pemula. Dengan mengikuti tujuh tips di atas, Anda bisa tampil lebih percaya diri, tenang, dan profesional. Persiapan yang matang, sikap yang baik dan penggunaan bahasa yang baik akan membantu Anda menyampaikan jawaban dengan jelas dan meyakinkan. Ingat, wawancara bukan hanya tentang pengetahuan dan keterampilan teknis, tetapi juga tentang cara Anda berkomunikasi dan berperilaku. Teruslah berlatih, gunakan tips ini dan Anda akan lebih siap menghadapi wawancara apa pun dengan percaya diri.