Ini Kecurigaan Hotman Paris dalam Kasus Vina Cirebon

VIVA Showbiz – Hotman Paris turun tangan dalam kasus kematian Vina Cirebon pada 2016. Hotman bahkan meminta Kapolda Jabar mengusut ulang ketiga pelaku Rasa Bersalah Meninggal. Sejauh diketahui, dari 11 pelaku, baru 8 orang yang ditangkap dan menjalani hukuman. 

Oleh karena itu, kami menghimbau kepada Kapolda dan Kapolda Jabar untuk membuka kembali kasus ini, khusus mengusut ketiga tersangka dan mengamankan seluruh BAP dari 8 terpidana ini yang menyatakan bahwa 3 pelaku yang merupakan DPO terlibat, dia berkata. Hotman Paris saat konferensi pers di kawasan. Grogol Jakarta Barat, Kamis 16 Mei 2024. Lanjut.

Dalam kasus ini, Hotman Paris juga diduga punya pengaruh besar dari para pejabat di wilayah Jawa Barat. Dugaan ini menyusul perubahan keterangan delapan pelaku pada BAP pertama.

“Pasti ada pengaruh besar dari aparat di wilayah Jabar ini karena 8 pelaku bilang masih ada 3 pelaku lainnya.” Tapi bagaimana mereka bisa mengubah BAP sekaligus mengubah apa yang salah? ?”

Dia menambahkan: “Kami sebagai ahli hukum sudah mengetahui apa itu.” Kita tidak perlu menggunakan ahli hukum. Masyarakat awam malah tahu, kalau ada massa yang mengaku terlibat tiga orang, itu bukan rekayasa, bukan kebetulan dan tidak ada alasan untuk mengada-ada, ”ujarnya.

Selain itu, dari informasi yang diperoleh Hotman Paris, delapan pelaku Guilty of Murder mengubah keterangannya. Dalam pernyataan aslinya, delapan penyerang menyebut ada tiga penyerang lainnya. Namun keterangan kedelapan pelaku berubah saat berkas BAP mereka diserahkan ke pihak kejaksaan pada tahun 2016.

“Pada saat BAP pertama disebutkan ada tiga pelaku lainnya. Namun kemudian berubah setelah diberikan kepada DA untuk mengubah BAP. Tidak mungkin dari sudut logika manusia normal jika 8 orang tersebut membuat suatu kejadian ketika Pertama bersama-sama, maksudnya di sana sebenarnya ada tiga orang, “Karena saat BAP dibubarkan, masih ada tiga orang di sana, tapi ketika diserahkan ke kejaksaan, mereka mengubah BAP agar berpengaruh di sini,” ujarnya. 

Hotman pun meminta polisi mulai memanggil keluarga 3 pelaku penyerangan lainnya. Hal ini harus dilakukan untuk mencapai keadilan. 

“Sehingga imbauan kami, khususnya identitas 3 orang ini dapat diketahui agar keluarganya dapat dipanggil ke BAP. “Bila perlu seluruh narapidana ini mengulangi BAP untuk mengetahui identitas 3 DPO ini karena menyentuh rasa keadilan kita di Indonesia,” ujarnya.  

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *