Titik Kumpul Tekno – Transformasi digital adalah salah satu cara untuk memperluas peluang dan mengembangkan ekosistem yang lebih berkelanjutan bagi penyandang disabilitas. Aktivitas fisik seperti olahraga juga tidak lepas dari teknologi.
Garmin dikenal sebagai perangkat yang menunjang aktivitas fisik dan kesehatan. Aktivitas fisik yang teratur telah terbukti membantu mencegah dan mengobati penyakit yang tidak berhubungan seperti penyakit jantung, stroke, diabetes, dan hipertensi.
Selain itu, aktivitas fisik juga dapat meningkatkan kesehatan mental, kualitas hidup, dan kesejahteraan. Jam tangan pintar Garmin Vivoactive 5 misalnya, dilengkapi dengan fitur ramah disabilitas bernama Bicycle Mode.
Fitur ini memungkinkan pengguna kursi roda juga melacak metrik aktivitas khusus pengguna kursi roda, seperti perjalanan harian, jarak, kecepatan, gerakan, dan detak jantung. Mode ini memungkinkan pengendara sepeda memantau performa dan berlatih secara efektif.
Garmin Vivoactive 5 merupakan sebuah inovasi dan terobosan dalam industri olahraga, khususnya bagi penyandang disabilitas. Hal tersebut diungkapkan Salim Nurjadin, manajer program dan pelatih tim basket Jakarta Swift.
“Kami menggunakan Vivoactive 5 untuk memantau kemajuan yang dicapai oleh anggota tim bola basket Jakarta Swift. Jam tangan pintar ini memberikan wawasan penuh tentang kinerja mereka, membantu mereka belajar lebih baik dan mencapai tujuan PB (pribadi terbaik).” kamu punya
Untuk lebih jelasnya, Garmin mengumumkan kemitraan dengan Jakarta Swift Wheelchair Basketball. Kerja sama ini bertujuan untuk memberdayakan atlet penyandang disabilitas dan mendorong pertumbuhan bola basket kursi roda di Indonesia.
Jakarta Swift Soccer beranggotakan 30 orang, 4 diantaranya adalah atlet nasional. Klub berkomitmen untuk meningkatkan olahraga bola basket dan memberikan kesempatan kepada atlet penyandang disabilitas untuk bersaing di level tertinggi.
“Kami melihat olahraga bagi atlet penyandang disabilitas belum banyak mendapat perhatian. Dengan adanya kerja sama ini, kami berharap dapat memberikan member yang masih berstatus atlet, sekaligus meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai basket kursi roda,” ujar Chandrawidhi Desideriani, Marketing Communications Manager Garmin Indonesia . .