Intip Menu Takjil Untuk Buka Puasa di Masjidil Haram, Apa Saja Isinya?

VIVA – Umat Islam yang menunaikan umrah di bulan Ramadhan akan lebih meriah dibandingkan bulan-bulan lainnya. Mereka juga terlihat menyambut warga Saudi yang berbagi makanan untuk berbuka puasa dan sahur.

Selain itu, masyarakat biasanya menantikan berbuka puasa di Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.

Jamaah haji dan jamaah wajib tiba di Masjidil Haram Mekkah dan Madinah minimal satu jam sebelum azan. Asykar penjaga masjid menutup pintu karena penuh. Kegiatan buka puasa juga dilaksanakan di halaman luar masjid.

Laporan dari Persatuan Penyelenggara Umrah & Haji, para Muhsinin di Masjidil Haram kerap membagikan menu buka puasa dalam bentuk kantong plastik berisi makanan, seperti: 

1.yoghurt. Ini adalah item utama dalam quick bekal makan siang, karena dari menu ini Anda bisa menyantap dan mencicipi makanan yang berbeda-beda. Kemasannya bisa berfungsi sebagai piring.

2. Sepotong roti. Roti ini bisa dimakan dengan mencelupkannya ke dalam yogurt yang sudah disiapkan.

3. Mamoul alias biskuit manis isi selai kurma. Kerupuk ini terbuat dari gandum utuh sehingga pasti akan membuat Anda kenyang.

4. Jus apel. Bentuknya yang kecil namun cukup memuaskan dahaga dengan rasanya yang manis dan asam. Sebotol jus biasanya disertakan dalam paket menu buka puasa takjil.

5. Tanggal. Resep ini melembutkan yogurt dan menyeimbangkan rasa asam duqqah. Saat ini mereka ditempatkan dalam kotak vakum kecil seberat 50 gram dan disimpan tanpa biji.

6. Duqqah, cairan sedikit lebih kental yang dapat ditambahkan ke dalam yogurt, dapat menambah rasa dan juga memberi warna.

7. Tisu air, disiapkan untuk membantu membersihkan tangan setelah berpuasa.

8. Air Mineral

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *