Titik Kumpul Showbiz – Ivan Gunawan marah karena suara dan wajahnya ditipu oleh toko online yang tidak bertanggung jawab yang mengiklankan produknya di media sosial.
Canggihnya teknologi pada zaman ini dapat memudahkan masyarakat dalam melakukan pekerjaannya, termasuk berjualan. Merchant dapat dengan mudah menjangkau pelanggan dari berbagai kota hanya dengan mengiklankan barangnya di media sosial. Scroll untuk mengetahui detail lengkapnya, yuk!
Namun tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi canggih khususnya AI saat ini banyak dieksploitasi untuk melakukan penipuan. Dari aspek audio hingga gambar seseorang dapat dengan mudah dibuat menjadi gambar atau video.
Seperti halnya Ivan Gunawan, ada video dari TikTok yang menampilkan dirinya dan memiliki suara serta nada yang sangat mirip. Setelahnya, sang desainer dengan tegas memintanya untuk berhenti mengikuti konten penipuan, terutama terkait penjualan di toko online.
“Tolong hentikan penipuan ini. Bisakah kamu menggunakan videonya dan menggunakan suaraku,” tulis Ivan Gunawan penuh amarah di Instagram, dikutip Senin, 1 Juli 2024 .
Dalam video tersebut, Ivan Gunawan terlihat mengenakan pakaian berwarna oranye. Ia berjalan dan memasarkan barang dagangannya seperti sedang berjualan di toko online. Kecanggihan AI terlihat dalam video tersebut bahwa penampakan Ivan Gunawan bukanlah manusia sungguhan melainkan hanya diciptakan oleh program manusia. Videonya pun tampil mulus, gerakan bibir Ivan Gunawan seolah selaras dengan suara yang dihasilkan.
Ivan Gunawan dalam video tersebut berkata: “Buat ibu-ibu yang sandalnya sudah usang, apalagi hari ini saya mau bagi-bagi sandal wanita mewah seharga 200 ribu, sekarang saya hanya menjualnya seharga 20 ribu.”
Ivan Gunawan dalam video tersebut juga menjelaskan bahwa bahan yang digunakan untuk membuat sandal ini sangat berkualitas sehingga cocok untuk berbagai kesempatan. Dalam video tersebut juga ditampilkan beberapa koleksi sandal yang dijual, mulai dari warna hitam, merah, dan krem.
“Bahan berkualitas tinggi, nyaman dipakai, tidak melukai kaki, sangat cocok untuk acara pernikahan. Siapa pun yang ingin menulis tentang tanah air harus klik kurva kuning,” imbuhnya.
Menanggapi hal tersebut, banyak warganet yang mengungkapkan kekesalannya karena masih banyak masyarakat yang melakukan penipuan dengan menggunakan teknologi AI. Banyak orang yang kaget karena mengira Ivan Gunawan ingin menjual produk yang tidak menjamin kualitas.
Seorang netizen berkomentar: “Saya juga sangat terkejut Ivan Gunawan bekerja di bidang sandal.”
“Semua orang sekarang pakai AI, menjengkelkan sekali. Lebih baik terima saja kak, kalau tidak jadi kebiasaan,” sahut yang lain.
Yang lain berkata: “Teknologi berbahaya karena penyalahgunaannya, AI.”
