Jakarta – Jerawat memang sangat tidak menyenangkan, selain karena terkadang terasa nyeri dan tidak nyaman jika membesar, tentunya juga karena tidak estetis.
Jerawat bisa muncul karena berbagai macam sebab, namun yang paling sering dibicarakan adalah jerawat dan breakout yang terjadi karena reaksi kulit terhadap perawatan kulit.
Namun, terkadang sulit untuk membedakan jerawat mana yang disebabkan oleh pembersihan dan mana yang disebabkan oleh ruam. Tentunya untuk memahami cara mengobatinya, Anda perlu mengetahui penyebab timbulnya jerawat.
Pengelupasan kulit adalah suatu kondisi dimana kulit secara alami melepaskan lapisan kulit mati dan menggantikannya dengan kulit baru. Regenerasi kulit ini biasanya menimbulkan jerawat yang berlangsung maksimal 3-4 minggu. Kondisi ini biasanya disebabkan oleh penggantian atau penggunaan produk perawatan kulit baru yang mengandung bahan aktif. Apa itu breakout?
Sedangkan ruam merupakan reaksi kulit ketika tidak merespons produk perawatan kulit baru. Mengganti produk perawatan kulit dapat menyebabkan timbulnya jerawat.
Tak hanya dari produk perawatan, ruam juga bisa muncul akibat stres, makanan, dan kebersihan area wajah yang kurang. Terobosan biasanya memakan waktu lebih lama dibandingkan pembersihan. Bagaimana Anda bisa membedakannya?
Perbedaan pertama terlihat pada munculnya jerawat. Mengutip Healthline, biasanya jerawat di tempat yang sering muncul bisa dengan mudah dihilangkan. Jika jerawat muncul di area baru, maka ini jelas bukan pembersihan, melainkan terobosan.
Anda juga bisa melihat perbedaan pada bekas jerawat. Untuk menghilangkan bekas jerawat biasanya tidak meninggalkan bekas. Namun jerawat cenderung meninggalkan bekas yang lebih sulit dihilangkan.
Selanjutnya, Anda bisa melihat perbedaan lain dalam durasi munculnya jerawat di wajah. Regenerasi kulit akibat pembersihan biasanya menimbulkan jerawat yang bertahan maksimal 3-4 minggu. Nah, kalau jerawatnya bertahan lebih lama, pasti jadi terobosan.
Biasanya ada dua jenis jerawat yang muncul saat pembersihan, yaitu papula dan pustula. Jerawat papular ditandai dengan benjolan merah yang sulit disentuh. Selama pembersihan, papula muncul berkelompok. Sementara itu, pustula memiliki titik-titik putih berisi nanah di tengahnya, yang biasanya berwarna putih atau agak kekuningan. Bagaimana cara pengobatannya?
Namun, mengutip Healthline, jika kliring terjadi, sebenarnya Anda tidak perlu mengganti perawatan kulit karena proses kliring bisa memakan waktu sekitar 4-6 minggu atau bahkan beberapa hari. Inilah proses adaptasi kulit terhadap produk perawatan baru. Setelah itu, kondisi kulit akan terus berlanjut.
Namun, tidak disarankan untuk melakukan perawatan pada wajah terlebih dahulu, apalagi jika Anda memiliki kulit sensitif. Sebaiknya juga jangan memencet atau memegang wajah saat membersihkan.
Saat membersihkan, kulit menjadi lebih sensitif, sehingga Anda bisa menggunakan perawatan kulit dasar yang lebih lembut dengan bahan-bahan yang menenangkan seperti ekstrak calendula, centella asiatica dan cherimoya, dan jangan lupa menggunakan pelembab atau pelembab dan tabir surya.
Jadi, jika jerawat muncul di wajah karena ketidakcocokan dengan perawatan kulit, sebaiknya dihentikan penggunaannya. Selain itu, hindari produk yang mengandung zat tertentu seperti alkohol, silikon, dan lanolin karena dapat mengiritasi kulit.