JAKARTA – Direktur Eksekutif PSSI Eric Tohir mengimbau masyarakat tidak meragukan nasionalisme pemain pribumi Indonesia. Mereka membuktikan diri berjuang di lapangan saat membela Tim Garuda.
PSSI di bawah kepemimpinan Eric Tohir sudah banyak melakukan naturalisasi. Mereka bermain untuk timnas Indonesia dan juga kelompok umur. Bersama pelatih Shin Tae-yung, kedatangan pemain alami membuat tim semakin kuat.
Melihat perjuangan para pemain keturunan Indonesia di lapangan, Eric Tohir menghimbau masyarakat untuk berhenti membagi diri menjadi natural dan lokal.
Diskusi yang sering dilakukan di media sosial juga dibicarakan oleh para pesepakbola tanah air sendiri. Perdebatan ini seringkali menimbulkan perdebatan yang pro dan kontra di kalangan masyarakat.
Saya ingin memberi catatan, pemain-pemain Indonesia yang berada di Amerika, Eropa, atau benua Asia lainnya, jangan pernah berpikir bahwa mereka adalah setengah orang Indonesia, kata Eric kepada wartawan, kemarin.
Eric menurunkan Nathan Tjoe-A-On dan Justin Hubner yang kini membela AFC U23 2024, meski belakangan bergabung dengan tim, siap langsung bermain untuk Shin Tae – Yung
Eric berkata, “Nathan langsung datang dan bermain. Justin langsung datang dan bermain. Apa maksudnya? Jangan mempertanyakannya.
Pria yang juga menjabat Menteri BUMN ini menambahkan, “Mereka semua pemain Indonesia. Kebetulan ada yang bermain di Indonesia, ada juga yang bermain di luar Indonesia.”
Eric menjadi contoh kelakuan beberapa pemain asing saat dipanggil ke tim U-23 Indonesia. Karena AFC U23 2024 tidak termasuk dalam kalender FIFA, klub tidak boleh mengumumkannya.
Pemain asing sudah menunjukkan kesediaannya membantu membela Garuda Muda. Situasi ini membuat PSSI langsung melobi klub-klubnya.
Untungnya, pemain seperti Nathan Tjoe-A-On dan Justin Hubner yang dibutuhkan di tim bisa bergabung dengan tim, meski harus datang ke pemain lain.
