Titik Kumpul – Penyegar kabin mobil merupakan aksesoris yang biasa digunakan oleh pemilik mobil. Namun, jika salah memilih jenis pengharum ruangan, justru dapat membahayakan kesehatan dan menimbulkan kerusakan.
Semua orang ingin merasa nyaman di dalam mobil. Sehingga dambaan setiap orang adalah memiliki mobil dengan interior yang wangi dan bersih serta nyaman dikendarai.
Setiap orang mempunyai selera masing-masing dalam menentukan aroma kabin. Saat ini banyak sekali pilihan parfum dan bentuknya di pasaran
Namun sebelum membelinya, Anda perlu memperhatikan beberapa hal mengenai model parfum, karena jika salah model maka akan timbul efek berbahaya jika digunakan dalam jangka waktu lama.
Ada banyak jenis pengharum ruangan yang dijual di auto detailing atau salon mobil, tempat cuci mobil bahkan minimarket. Seperti model gantungan yang dipasang di kaca spion tengah, dipasang di grill AC, atau dipasang di dashboard.
Pada semua model ini, penyegar kabin yang terletak di ventilasi AC dikatakan tidak aman karena dapat membahayakan kesehatan.
Selain itu, pengharum ruangan yang menempel di ventilasi AC juga dapat merusak komponen pendingin. Kata Kepala Departemen Peningkatan Produk PT Astra Daihatsu Motor Bambang Supriyadi.
Dikutip 23 Jun 2024 Ada banyak pewangi yang bisa mengikis cat bagian bawah kisi-kisi AC.
Hal itu pun diungkapkan oleh Technical Support Dealer PT Toyota Astra Motor Didi Ahadi. Ia tidak menyarankan penggunaan pewangi yang menempel pada kisi-kisi ventilasi AC, apalagi jika berbentuk cair atau gel.
“Uap menempel pada bakteri dengan penguapan AC. Oleh karena itu, ketika AC dinyalakan terdapat bau asam yang cukup mengganggu, ujarnya.
Didi menjelaskan, selain berbau asam, bakteri tersebut berbahaya bagi orang yang kekuatan fisiknya rendah. Dampaknya dapat mengganggu sistem pernafasan, paru-paru dll.
“Bakteri bisa merusak kesehatan secara perlahan. Tapi kembali lagi ke sistem imun tubuh. Kalau sudah begitu, ada baiknya AC dirombak dan siram evaporatornya,” lanjutnya.