Titik Kumpul Lifestyle – Gejolak keluarga bisa menimpa pasangan suami istri mana pun. Ada beberapa permasalahan yang bermula dari ibu suami anda. Beberapa permasalahan antara ibu mertua dan menantu perempuan biasanya berujung pada konflik antara suami dan istri.
Kalau suami bisa bersikap cukup dewasa dalam menangani masalahnya, lain ceritanya. Tapi kalau suami sangat ‘bersama ibu’, lain soal. Misalnya perselisihan antara ibu mertua dan menantu perempuan. Ibu mertua yang awalnya senang dengan mempelai wanita, tiba-tiba tidak menyukai mempelai wanita karena perilakunya setelah menikah tidak sesuai dengan yang diharapkan. Gulir lebih jauh, oke?
Bahkan ada sebagian ibu mertua yang meminta anaknya menceraikan istrinya karena ketidakcocokan tersebut. Namun bagaimana para pemimpin agama melihatnya? Mama Dada pun angkat bicara, dengan tegas Mama Dada berpesan kepada ibu mertuanya bahwa tidak ada manusia yang 100 persen sempurna, maklum.
Mamah Dedeh berkata, “Sebagai orang tua, kita tidak boleh mengharapkan menantu kita 100% seperti yang saya inginkan. Kamu tidak akan bertemu dengannya sampai akhir nanti. Orang-orang berada di tempat yang salah, lupakan saja.” cuplikan dari klip video di akun TikTok miliknya.
Selain itu, Mama Dada juga meminta ibu mertuanya untuk melihat ke dalam dirinya. Terlepas dari baik atau tidaknya kelakuan ibu mertua, jika Anda sedang hamil, Anda pasti ingin memiliki menantu yang sempurna.
Mama Dede juga mengkritik permintaan sang ibu mertua untuk bercerai karena merasa sang istri tidak memenuhi harapannya.
“Jangan lihat pengantinmu, lihatlah dirimu sendiri. Apakah kita sempurna atau tidak? Makanya kalau kamu bilang, ‘Anakku menikah dengan perempuan selama 1 tahun, tapi dia tidak pandai’, aku tidak setuju. Aku meminta cerai pada anakku, kamu dosa besar.”
Mama Dede mengingatkan agar orang tua, khususnya ibu mertua, patut bersyukur jika anaknya menikah dan menjaga istrinya. Dia bahkan tidak meminta mereka untuk bercerai. Sebab ketika dua orang menikah, mereka berjanji dengan menyebut nama Allah subhanahu wa ta’ala.
“Nama Allah mempersatukan mereka yang menikah. Jadi, kita bersyukur punya seseorang yang menjaga anakku, bukan?” kata Mama Dada.
