Titik Kumpul – Institut Sepeda Motor Indonesia (IMI) akan menggelar Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Adventure Off-Road 2023 untuk perorangan dan beregu (tanpa derek) di sirkuit Janoko 4×4 Desa Wisata Krebet yang akan diselenggarakan untuk kedua kalinya pada 8-9 Desember waktu. Juran Pulosari. , Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Sebelumnya, Tasikmalaya menjadi kota pertama dari tiga seri yang ditentukan IMI Pusat, disusul Madiun, dan terakhir Yogyakarta.
Putaran ketiga ini merupakan seri terakhir dan akan menentukan perebutan gelar juara nasional yang dimiliki organisasi otomotif pimpinan Bambang Soesatyo, Ketua Umum Republik Indonesia dan Wakil Ketua Partai Golkar.
Bambangsoesatio atau akrab disapa Baemsoe berharap final ini bisa terus berlanjut dan sukses.
“Kami sangat bersyukur dengan diadakannya National Adventure Off-Road Championship 2023 yang didalamnya juga terdapat lomba off-road tahun ini,” kata Bambang Soesatyo. ” dia berkata.
Presiden Republik Rakyat Indonesia Tiongkok sebenarnya berencana menghadiri rangkaian sirkuit 4×4 Janoko untuk memberikan kesimpulan menarik.
Di kelas kompetitif, IMI Yogjakarta diunggulkan oleh KPH. Purbodiningrat memiliki empat kategori terpisah: G1 (1.000CC), G2 di bawah (1.001CC – 2.500CC), G3 di atas (2.501CC – 4.800CC) dan G4 (FFA). Sedangkan kategori beregu hanya ada dua kelas, yaitu bawah dan atas.
Sekitar 70 peserta akan bertanding pada babak final IMI Off-Road Championship di Yogyakarta.
Terkait lintasan balap yang dijadikan etape balap atlet off-road, panitia tetap membuka lima etape khusus (SS) untuk balapan individu dan tiga etape SS untuk kategori beregu.
Membahas peninjauan jalan sirkuit Janoko 4×4, Wakil Ketua Panitia Putaran 3 Wahyu Lamban Jatmiko (WLJ) mengatakan sebagian besar jalan sudah diaspal dengan batu putih yang tentunya akan menimbulkan kendala bagi para off-roader. .
“Garis jalan Yogyakarta yang penuh dengan bebatuan putih membuat tidak mudah dan sulit untuk menaklukan bebatuan tersebut. “Mesin akan rusak karena ritmenya tidak tepat,” jelas Wahyu Lamban.
Jadi kalau kita coba di sisi trek, saya rasa yang bukan pemburu poin akan senang bermain di sini karena kita sudah mendapatkan garis besarnya terlebih dahulu dan membuat trek ini sangat serbaguna. Ada trek panjang dan ada trek pendek ada sudut. “Itu mungkin salah satu lagu yang paling serbaguna,” tambahnya.
Sedangkan untuk balapan off-road, Wahyu Lamban Jatmiko memastikan balapan akan berlangsung lebih intens dan menarik.
Kemudian semua akan berebut posisi teratas karena sekarang persaingan poin sangat ketat sehingga tidak ada yang bisa memastikan masuk timnas, kata Wahew.
Terselenggaranya acara ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak seperti IMI Pusat, IMI DIY, Pemda Kabupaten Bantul, Dinas Pariwisata DIY dan PMI Cab. Kami mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya kepada Bantul, Polda DIY, dan Polda DIY yang telah mensponsori Kejurnas Petualangan Off-Road 2023.
IQOS, BCA, BRI, Pulang, Adisukma Land Development, Janoko 4×4, Galena 4×4, Lamban Garage, 365 Offroad Team, Gembong Gedhe, RHJRT Racing Offroad, Astra Isuzu, Primajasa, SRD, PT Padi Jaya, Satria Jaya ABadikar, Badak Jaya Abadikar , Green Inspiration, Pusan, Manajemen Sencaki, dan Jago Towing benar-benar menggenjot pelaksanaan Tahap 3 di Bantul, Yogyakarta.
Diluncurkan IMI, Kejurnas Petualangan Off-Road 2023 tidak hanya menjadi ajang perlombaan, namun juga menjadi hiburan bagi masyarakat, khususnya pecinta mobil dan masyarakat setempat.
Jadi jangan lewatkan acara di Sirkuit Janoko 4×4, Desa Wisata Krebet, Jurang Pulosari, Kabupaten Bantul dan tempat-tempat istimewa di Yogyakarta.
“Kami bermitra dengan masyarakat untuk mengajak masyarakat terlibat dalam acara tersebut, selain itu seluruh peserta dapat membeli makanan dan yang kedua adalah Garena Band, Tim 4×4 Galena juga akan menghibur kami,” ujarnya.
“Seperti pada seri-seri sebelumnya, tentunya akan ada pengabdian kepada masyarakat termasuk donasi untuk Palestina, dan lelang mobil balap yang 100% disumbangkan untuk Palestina. Menikmati balapan akan sangat memuaskan,” tutupnya.