Judol bikin Bobol

JAKARTA, Titik Kumpul – Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemenkomdigi) menindak 49.239 konten terkait perjudian online (judol) yang dimuat di ruang digital sejak 29 November hingga 4 Desember 2024, termasuk sejumlah akun Instagram populer.

Tiga akun media sosial Instagram (IG) dengan konten puluhan ribu, ratusan ribu pengikut juga dituntut karena melakukan promosi, dukungan, dan asosiasi dengan situs judi online (Jodol), kata Plt Dirjen Ruang Digital tersebut. Alexander Sabre, Kementerian Komunikasi dan Teknologi, Jakarta, Rabu 4 Desember 2024.

Akun-akun tersebut antara lain akun Instagram (IG) @literasi.story dengan 439 ribu pengikut, @gadis.terkini dengan 233 ribu pengikut, dan @adeliaa.ajah dengan 321 ribu pengikut. Alexander Zibar mengatakan perjudian online telah menjadi masalah serius bagi masyarakat.

Menurutnya, banyak permainan judi di balik permainan online yang menyembunyikan aktivitas taruhan, dimana perjudian tidak hanya menimbulkan kerugian finansial, tetapi juga merupakan ancaman terhadap kesehatan mental dan keamanan informasi pribadi pemain.

Situs perjudian online, lanjut Alexander Zebar, kerap menggunakan situs ilegal dan tidak memiliki kebijakan privasi yang jelas. Informasi pribadi pemain yang terdaftar di website sangat rentan disalahgunakan.

Menurutnya, informasi pribadi yang paling sering diretas sindikat judi online adalah nomor ponsel, alamat surat elektronik (email), dan nomor rekening bank.

Informasi ini dapat digunakan oleh pihak yang tidak berwenang. “Ketahui metode kejahatan dunia maya dan didik diri Anda sendiri. Hindari membagikan atau memberikan informasi pribadi Anda secara sembarangan di situs web atau aplikasi yang tidak dikenal dan laporkan insiden kebocoran data kepada pihak berwenang,” kata Alexander Zibar.

Kementerian Komunikasi dan Teknologi telah menyediakan berbagai saluran bagi masyarakat untuk melaporkan konten negatif, termasuk perjudian online. Diantaranya adalah Aduankonten.id yang juga menawarkan layanan WhatsApp di 0811-9224-545. Tersedia juga WA Chatbot Hentikan Judi Online di 0811-1001-5080.

Selain itu, Aduannomor.id dapat digunakan untuk melaporkan penyalahgunaan nomor ponsel untuk penipuan, dan Cekrekening.id untuk melaporkan rekening bank atau e-wallet yang terlibat dalam kegiatan kriminal.

“Bersama-sama, kita bisa melindungi keluarga dan komunitas kita dari bahaya perjudian online. Mari kita bangun masyarakat yang aman, sehat, dan sejahtera. Perjudian online adalah penipuan. Ikatan telah putus,” ujarnya.

Total, sejak 20 Oktober hingga 4 Desember 2024, Kemkomdigi menghapus 464.440 konten game online dengan rincian 428.969 website dan IP, 19.250 konten/akun di meta platform, 9.842 file share, 3/826e, 8206 di Google Platform, X, di Telegram 222, dan 118 di TikTok.

Sementara itu, sejak tahun 2017 hingga 4 Desember 2024, Kemkomdigi memblokir 5,3 juta konten terkait perjudian online.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *