Titik Kumpul Showbiz – Baru-baru ini, sosok pensiunan kriminal Epi Kusnandar menarik perhatian netizen di media sosial. Bukan soal kedekatannya dengan sosok Epi Kusnandar, namun kini diketahui pelantun Tanar Air ini berganti pekerjaan dan berjualan masakan. Apa masalahnya? Karena penasaran, gulir ke bawah untuk membaca artikel selengkapnya.
Beralih karir menjadi penjual takjil
Sudah lama ia tidak tampil di dunia hiburan Tanah Air, meski para pegiat TV rupanya tak pernah memperhatikan kemunculan Epi Kusnandar pada peran barunya di media sosial.
Kecil kemungkinan pesinetron Preman Pensiun ini beralih pekerjaan menjadi pedagang makanan atau taqjil di kantin yang terletak di sebuah apartemen di kawasan Kalibata, Jakarta Selatan.
Kabar tersebut baru diketahui melalui akun Instagram @epy_kusnandar_official pada Rabu, 3 April 2024. Dalam unggahannya, Epi Kusnandar sibuk mengisi aktivitas Ramadhan dengan menjual berbagai makanan berbuka puasa seperti takjil yang meliputi es buah, gorengan, chilok. , kue basah dan masih banyak lainnya.
Epi Kusnandar terlihat mengisi bazar Ramadhan di kota Kalibata, seperti tertera dalam keterangan akun Instagram miliknya.
“Hari keempat Ramadhan 1445. Selamat menikmati tajil berbeda di area Ranad Khan Bazar #kalibatacitapartment,” tulis Epi Kusnandar pada Selasa, 3 April 2024.
Dalam video yang diposting di akun Instagram miliknya, terlihat jualan Epi dan istrinya sangat diminati pelanggan yang ingin berbuka puasa.
Reaksi netizen
Sontak, unggahan video ini menuai reaksi berbeda dari pengguna media sosial.
“Alhamdulillah laris manis, untung banyak pembeli yang jual, alhamdulillah terus abang,” tulis salah satu netizen.
Foto profil nisa_zaen “Aku lihat tehnya, cantik dan tidak terkenal, tehnya laris manis, makanannya enak, makanannya segar,” sahut yang lain.
“Alhamdulillah. Berkah atas rezekinya,” tulis yang lain. “Tanjung Kimpool laris manis, barang laris manis, uang masuk..amin,” tulis yang lain.
“Aku senang sekali bibi yang suka berperang ini laris manis,” sahut yang lain.
“Amin jeme layang nii, jangan keluyuran, hati-hati ya, aku akan datang,” sahut yang lain.
