Sirebon adalah Kepala Desa Banjarwangan (Kadés), Sulaiman pergi mencari 3 daftar pencarian orang (DPO) di wilayahnya untuk membunuh Vina yang sudah 8 tahun tidak buron sejak tahun 2016.
Menurut Kapolres Jabar, nama pelaku adalah Dani, Andi dan Pegi alias Perong yang beralamat di Desa Banjarwangan, Kecamatan Mundu, Wilayah Sirebon. Sulaiman kemudian mencari ketiganya.
Alhamdulillah kemarin polisi langsung bergerak dan mengecek nama yang cocok dengan DPO, kata Sulaiman kepada media di Cirebon, 20 Mei 2024.
Penelusuran dilakukan dengan menggunakan data kependudukan yang dimiliki oleh pemerintah desa Banjarvangan.
“Yang pertama (dicari) Peggy, dan Peggy tidak ada,” kata Solomon.
Setelah itu Suleman dan rombongan kembali mencari warga bernama Andi. Setelah ditelusuri, ada 15 orang dengan nama ini.
“Sudah dicek dan tidak ada yang sesuai dengan DPO (cirinya),” imbuhnya.
Akhirnya Suléman dan timnya berhasil menemukan seorang warga bernama Dani. Setelah dicari, ada 9 orang dengan nama ini.
“Dicek juga dan hasilnya nihil, tidak ada apa-apa,” ujarnya.
Suleiman memastikan, tidak ada satu pun warga yang diperiksa memiliki ciri-ciri yang dikeluarkan DPO Polda Jabar.
Terakhir, Suleiman melakukan penyelidikan bersama polisi dan perangkat desa melalui Babinkamtibmas.
Berdasarkan profil Polda Jabar, Andi kini berusia 31 tahun. Tinggi 165cm, badan kecil, rambut lurus dan kulit gelap.
Saat itu Dani berumur 28 tahun. Tinggi 170 cm, tubuh sedang (tidak kurus dan tidak gemuk), rambut keriting, dan kulit coklat.
Sedangkan Pegi alias PERong kini diperkirakan berusia 31 tahun dengan tinggi 160cm. Dia memiliki rambut keriting dan kulit gelap.
Tiga di antaranya tercatat bermukim di Desa Banjarwangun, Kecamatan Mundu, Kabupaten Sirebon.
