VIVA – Tentara Rusia kembali kehilangan andalan. Kapal perusak kelas Udaloy Laksamana Levchenko (605) dilaporkan terbakar di Laut Barents di Samudra Arktik pada Senin, 10 Juni 2024.
Pembakaran kapal perang Rusia pertama kali dilaporkan oleh militer Ukraina. Informasi tersebut pertama kali diungkap oleh juru bicara Angkatan Laut Ukraina, Kapten Dmytro Pletenchuk.
“Peralatan musuh, yaitu kapal anti-kapal selam besar Laksamana Levchenko di Laut Barents, terbakar,” kata Pletenchuk.
“Perjuangannya yang berkelanjutan untuk bertahan hidup adalah harapan palsu,” VIVA Army Ukrainska Pravda melaporkan.
Pletenchuk juga mengatakan kapal perang militer Rusia yang mampu membawa ratusan awak itu mengalami kerusakan mesin.
Pletechuk mengatakan, penyebab utama kebakaran adalah kerusakan mesin kapal. Karena usianya sudah lebih dari 40 tahun, mesin kapal sudah tidak bisa berfungsi bahkan bisa diperbaiki.
Kapal perusak Laksamana Levchenko pertama kali dibangun pada Januari 1982 dan memasuki dinas militer dengan Angkatan Laut Rusia (VMF) pada September 1988.
Kapal perang Rusia ini tidak beroperasi sepanjang tahun 2020 hingga awal tahun 2021 karena faktor usia. Namun pada Mei 2022, Laksamana Levchenko kembali melaut setelah menjalani proses perbaikan.
Laksamana Levchenko juga merupakan bagian dari Armada Utara Angkatan Laut Rusia, yang berbasis di Severomorsk di pantai timur Teluk Kola.
Kapal ini membawa senjata yang sangat mematikan, mulai dari rudal anti kapal selam SS-N-14, rudal pertahanan udara Tor (SA-N-9), hingga torpedo Type 53.
