Titik Kumpul – Karim Benzema mengaku kesulitan bermain di Liga Arab Saudi. Memenangkan Ballon d’Or pada tahun 2022 tidak seliar saat ia masih di Real Madrid.
Karim Benzema meninggalkan Real Madrid dengan status bebas transfer pada musim panas 2023. Sang striker kemudian melanjutkan karirnya di Arab Saudi dengan bergabung dengan Al Ittihad.
Dia diharapkan menjadi raja di Arab Saudi karena dia telah menggemparkan sepak bola Eropa, namun Benzema lambat.
Benzema hanya mencetak 12 gol dalam 26 pertandingan musim ini. Benzema tertinggal jauh dari Ronaldo. CR7 mencetak 29 gol dalam 24 pertandingan.
Diakui Benzema, performanya menurun karena rekan satu timnya tidak mendukungnya di Real Madrid. Di Al Ittihad, dia merasa seperti berjuang sendirian.
“Saya bukan Benzema yang sama di Real Madrid karena ini bukan permainan yang sama, pemain yang sama,” kata Benzema.
“Saya butuh bantuan di lapangan, saya butuh banyak hal. Saya tidak bisa memenangkan pertandingan sendirian,” tambah Benzema.
Selain tak lagi kasar, Benzema juga kerap menerima kabar buruk. Dia berselisih dengan pelatihnya Nuno Santo (kemudian dipecat) dan tidak mendapat kepercayaan dari Marcel Gallardo.
Pemain asal Prancis itu bahkan bolos latihan dan tidak memberi tahu pihak klub bahwa dirinya akan berlibur
Total, Benzema sudah melewatkan 43 persen di seluruh kompetisi musim ini. Hal ini disertai dengan empat penalti di semua kompetisi, sebuah prestasi yang langka baginya hingga saat ini.