Titik Kumpul – Presiden PSSI Eric Tohir buka suara usai Indonesia gagal mengalahkan Tanzania di laga uji coba internasional.
Indonesia bermain imbang 0-0 melawan Tanzania di Stadion GBK Madya Senayan, Minggu, 2 Juni 2024.
“Semua pemain kami bermain di laga uji coba dan kami melihat kualitasnya meningkat karena serangan tidak melambat di babak kedua melawan Tanzania. Saya ingin memiliki tim nasional senior double Eleven yang sangat kuat.” Eric setelah pertandingan. Sekitar 6.000 penonton menyaksikan tes tersebut.
Karenanya, Eric tak terlalu khawatir dengan hasil imbang timnas jelang dua laga terakhir putaran kedua Piala Dunia 2026 Asia. Timnas akan melawan Irak pada 6 Juni, dan lima hari kemudian pada 11 Juni, giliran Filipina yang menjadi lawan terakhir Asnavi Mangkulam dan lainnya.
“Tujuan utamanya adalah meraih tiga poin di dua laga terakhir dan lolos ke babak ketiga untuk bersaing memperebutkan tiket Piala Dunia bersama 17 negara Asia lainnya. Menurut saya hasil imbang dengan Tanzania seperti masa penyesuaian lainnya bagi para pemain. Bersama-sama ,” lanjut Eric.
Saat tim U-23 berangkat ke Piala Asia AFC U23 di Qatar, Eric menyamakan hasil imbang tersebut dengan pemanasan sebelum menampilkan penampilan spektakuler di pertandingan sesungguhnya.
“Kami merasakannya sebelum Piala Asia U-23. Kami kalah dalam ujian melawan UEA dan Arab Saudi. Tapi di turnamen sebenarnya kami mengalahkan tim-tim kuat seperti Australia, Yordania, dan Korea Selatan. Itu pasti ada artinya. Berguna dan sukses. .dengan hasil imbang,” katanya.
Timnas menurunkan seluruh pemain dalam skuad untuk laga uji coba melawan Tanzania, peringkat 119 FIFA. Pemain-pemain yang jarang diturunkan seperti Ferrari, Malik Risaldi, dan Dimas Drajat semuanya berkompetisi, termasuk sejumlah pemain U-23 yang baru-baru ini berprestasi di Piala Asia U-23 Qatar.