Titik Kumpul – Penjaga gawang Indonesia Jarren Paes sangat termotivasi untuk meraih kemenangan saat menghadapi China di Qingdao College Young Cuno 1924.
Maarten menyebut hasil laga melawan Bahrain semakin memotivasi timnya untuk meraih kemenangan.
“Perjalanan yang bagus sejauh ini. Kami sudah siap setelah datang dari Bahrain. Tentu kami kecewa karena unggul di menit-menit terakhir, tapi kami sangat termotivasi untuk menang di sini,” ujar pemain 26 tahun itu. -kiper tua. . .
“Kami memiliki persiapan yang sangat baik,” tambahnya.
Tim Garuda kini siap melakukan persiapan akhir untuk mematangkan strategi dan kondisi melawan China.
Ia pun mendoakan agar Indonesia bisa meraih kemenangan pertamanya di babak ketiga melawan tim berjuluk Naga tersebut, “Semoga ya kita bisa meraih kemenangan.”
Sementara itu, hal senada juga diungkapkan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong. Shin berharap anak-anaknya bisa berusaha semaksimal mungkin untuk mencuri tiga poin di Qingdao.
“Jadi, kami sudah berusaha semaksimal mungkin dan mempersiapkan diri dengan baik. Jadi, saya harap besok bisa berjalan dengan baik,” jelasnya.
Ini bukan pertandingan mudah bagi Indonesia karena mereka baru meraih tiga kemenangan, tiga kali seri, dan 11 kekalahan dalam 17 pertemuan 11-11 melawan China.
Kemenangan terakhir terjadi 37 tahun lalu saat Indonesia menang 3-1 pada tahun 1987.
Sedangkan dari lima pertemuan terakhir, hasil terbaik Indonesia ada pada tahun 2013. Kualifikasi Piala Asia 1-1. Sebulan kemudian, laga terakhir di China pun berakhir dengan kekalahan 0-1.