Titik Kumpul – Bulan madu Ruben Amorim di Manchester United telah berakhir setelah kalah dari Arsenal di Liga Inggris 2024/25.
WIB kalah 2-0 dari MU pada Kamis dini hari, 5 Desember 2024, berlaga di Emirates Stadium.
Jurion Timber dan William Lintasa mencetak dua gol kemenangan Arsenal melawan MU. Anehnya, dua gol Arsenal justru tercipta dari senjata mematikannya, bola mati.
Itu merupakan kekalahan pertama pelatih baru Ruben Amorim dari MU. Pada laga sebelumnya, Man United meraih dua kemenangan dan satu hasil imbang.
“Kemunduran mengubah permainan, kami seharusnya lebih agresif melawan penalti Arsenal. “Sebelum set piece, tidak ada tim yang memiliki banyak peluang untuk bermain, set piece membunuh kami,” kata Amorim.
Pelatih asal Portugal itu pun menegaskan timnya tak bisa memanfaatkan bola mati. Salah satunya adalah Matthijs de Ligt yang gagal mencetak gol melalui sundulannya.
“Mereka bisa menempatkan banyak pemain di dekat kiper dan hampir mustahil untuk memperebutkan bola, tapi kami harus bisa bertahan dan kami sudah tahu kami harus lebih baik,” kata Amorim.
“Kami berkomitmen dan gagal mencapai target. “Jika Matthijs bisa mencetak gol saat itu, momentumnya akan berbeda,” lanjutnya.
Selain itu, Amorim mengakui Arsenal bermain lebih baik dibandingkan timnya.
“Kami mencoba bermain, tapi mereka adalah tim yang sangat terorganisir dan sulit mencetak gol melawan mereka,” tambah Amorim.
Namun situasi bola mati di babak kedua jelas mengubah jalannya pertandingan, tutupnya.