Titik Kumpul – Nusa Penida, surga tersembunyi yang terkenal dengan keindahan alam dan wisata baharinya, kini bersinar dengan kekayaan budayanya yang menawan. Desa Adat Dalem Setra Batununggul baru-baru ini menggelar pertunjukan Tari Barong di sekitar Pura Batununggul pada Sabtu (29/6) sore, sukses menarik perhatian wisatawan yang berlibur di Nusa Penida.
Pada acara tersebut, Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Klungkung Ni Made Sulistiawati menyampaikan pentingnya atraksi budaya dalam memperkaya dan memperkuat daya tarik wisata Nusa Penida. “Atraksi seni dan budaya seperti Tari Barong memberikan warna tersendiri pada destinasi wisata kami.
“Wisatawan kini tidak hanya bisa menikmati keindahan alam dan wisata bahari, tapi juga menyaksikan kekayaan budaya yang unik dan mempesona,” kata Titik Kumpul.co.id pada Rabu, 3 Juli 2024.
Sulistiawati menambahkan, keberadaan atraksi budaya seperti ini dapat memberikan dampak positif yang signifikan bagi sektor pariwisata Nusa Penida.
“Jika objek wisata ini dipertahankan secara berkelanjutan maka kita bisa melihat adanya peningkatan jumlah wisatawan yang tentunya akan membawa manfaat ekonomi bagi masyarakat setempat,” imbuhnya.
Tegasnya, pemerintah Kabupaten Klungkung terus mendukung kegiatan budaya seperti ini sebagai bagian dari strateginya untuk meningkatkan kunjungan wisatawan ke Nusa Penida. Dengan keindahan pantai seperti Pantai Kelingking dan Pantai Crystal Bay, Nusa Penida menawarkan pemandangan alam yang menakjubkan dan air laut yang jernih.
Selain itu, atraksi bawah lautnya yang kaya akan terumbu karang dan biota laut menjadi lokasi ideal untuk snorkeling dan diving. “Wisatawan modern tidak hanya mencari keindahan alam saja, tapi juga ingin merasakan dan mempelajari budaya lokal. Nusa Penida memiliki kekayaan budaya yang luar biasa dan ini merupakan kesempatan untuk menunjukkannya kepada dunia,” kata Sulistiawati.
Untuk memaksimalkan peluang tersebut, Sulistiawati mengajak para pelaku industri pariwisata dan komunitas budaya untuk terus berinovasi dan bersinergi memajukan Nusa Penida.
“Kami ingin Nusa Penida dikenal tidak hanya sebagai destinasi wisata alam dan bahari, tetapi juga sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan dinamis.
“Dengan sinergi alam dan budaya, Nusa Penida menjadi destinasi wisata yang lengkap dan menarik bagi wisatawan dari berbagai belahan dunia,” kata Sulistiawati seraya menyebutkan, acara seperti ini bisa menjadi agenda rutin yang bisa dimasukkan ke dalam tur yang terorganisir. oleh agen perjalanan.
Memasukkan atraksi budaya seperti Tari Barong ke dalam paket wisata akan memberikan pengalaman yang lebih kaya dan berkesan bagi wisatawan. Hal ini juga dapat mendorong wisatawan untuk lebih banyak menghabiskan waktu di Nusa Penida, yang tentunya akan bermanfaat bagi perekonomian masyarakat setempat, jelasnya.
Selain itu, Sulistiawati menekankan pentingnya promosi yang efektif untuk menarik lebih banyak wisatawan. “Kami akan terus melakukan promosi secara maksimal baik melalui media offline maupun online agar wisata budaya Nusa Penida semakin dikenal. Kami juga akan bekerja sama dengan influencer dan media untuk meningkatkan visibilitas destinasi ini,” tambahnya.
Melihat suksesnya acara tersebut, Pemerintah Daerah Klungkung akan terus mengembangkan program pariwisata lebih lanjut sejalan dengan pelestarian budaya lokal di masa depan. “Berbagai program yang kami kembangkan tidak hanya menonjolkan seni pertunjukan saja, tapi juga melibatkan wisatawan dalam keseharian warga Nusa Penida. Dengan begitu, mereka bisa mendapatkan pengalaman yang lebih dalam dan bermakna,” tutupnya optimis.
Dengan keindahan alamnya yang memukau dan kekayaan budaya yang unik, Nusa Penida menjadi tempat yang tepat untuk liburan tak terlupakan. Mulai dari pantainya yang menawan hingga kehidupan budaya yang kaya, setiap sudut Nusa Penida siap menawarkan pengalaman luar biasa kepada setiap wisatawan yang datang ke sini.