VIVA – TNI AU baru-baru ini melakukan operasi Air Medical Evacuation (EMU) terhadap peserta Jambore Pramuka Adinda Putri Saihrani yang tidak sadarkan diri pasca kecelakaan tersebut.
Prajurit TNI dari Skadron Udara 600 Sayap Udara 2 Pusat Penerbangan TNI AL melakukan proses evakuasi udara dengan mengerahkan pesawat Aviocar NC 212 dari Lanud TNI AL Juanda.
Berdasarkan transmisi resmi yang dilansir VIVA Militer dari Pusat Penerangan TNI, pada Selasa 17 Oktober 2023, Adinda Putri Saihrani dievakuasi TNI untuk mendapatkan perawatan medis yang lebih memadai di Surabaya. Mereka dievakuasi dari Pulau Bawen di Yunani melalui Bandara Harun Thohir.
“Karena tidak sadarkan diri saat melakukan pertolongan pertama di RS Umat Masud, panitia dan tim kesehatan meminta bantuan evakuasi segera sehingga dibawa ke Rumah Sakit Pusat TNI Angkatan Laut (RSPAL) Dr Ramelan Surabaya,” kata Panglima. Sayap 2 Puspenerble , Kolonel Marinir (P) Ma’rif.
Berdasarkan informasi yang diterima, tenda Jambore Pramuka rusak dan putri Adinda tidak sadarkan diri. Peristiwa itu terjadi pada Senin sekitar pukul 14.00 WIB. Saat itu, akibat angin kencang, kawasan Jambore dihantam. Dan korban ada di tendanya.
Dalam proses evakuasi, TNI menyerahkan tugas kemanusiaan kepada Letkol Laut (P) Seto dan Letkol Laut (P) Mirza sebagai pilot dan co-pilot Aviocar Pesud NC 212.
Baca: TNI AL Pulang Bawa Kalung Emas, Jagoan Menembak Diarak Pasukan Tengkorak TNI Kostrad
