VIVAShowbiz – Pihak imigrasi Bali dilaporkan telah menahan paspor idola populer Korea Selatan Hyoyeon Girls’ Generation, Bomi Epink dan mantan anggota I.O.I Im Nayong serta kru variety show Peak Me Trip to Bali. Paspornya dikabarkan ditahan karena pelanggaran masuknya di Bali.
Hyeon, Bomi, Im Nayoung dan Dita Karang dikabarkan sudah tiba di Bali untuk syuting pada 21 April 2024. Namun, saat hendak meninggalkan Bali pada 24 April, paspornya disita karena tidak memiliki izin syuting yang sesuai. Scroll terus ya?
Saat ini, paspor seluruh pemain dan kru yang berjumlah sekitar 30 orang disita. Mereka juga saat ini menginap di sebuah hotel sementara kasusnya diselidiki oleh otoritas setempat. Seorang pejabat agensi mengatakan bahwa insiden itu terjadi karena para pemain dan kru tidak mendapatkan visa yang sesuai.
“Dari yang saya pahami, dia sedang diselidiki karena masalah visa. Kami sudah bisa menghubunginya sejak tadi malam, tapi komunikasi dengannya saat ini buruk. Kami pikir dia akan kembali setelah penyelidikannya. “Kami menunggu. Berita dari tim produksi lokal,” ujar pejabat agensi yang tidak disebutkan namanya dikutip dari situs Koreaboo.
Para pemain disebut tidak menyadari bahwa paspor mereka telah ditahan. Perlu diperhatikan bahwa tim produksi belum membagikan detail situasinya. Sementara itu, SPOTV menyatakan mereka akan kembali ke Korea paling cepat minggu depan.
“Mereka berada di Bali, tapi para aktor bahkan tidak tahu mengapa mereka ditangkap. Sangat mengecewakan karena tim produksi tidak memberikan rincian tentang situasinya dengan cara yang masuk akal,” lanjut pejabat agensi tersebut.
Sementara itu, KBS Joy, saluran yang diperkirakan akan menayangkan program tersebut, merilis pernyataan singkat tentang siaran tersebut namun tidak mengomentari penyelidikannya.
“Tayangannya belum berakhir. Kami sudah memastikan konten terkait acara tersebut, namun untuk tayangan resminya masih dalam pertimbangan. Belum dikonfirmasi. Kami tidak ada hubungan dengan perusahaan produksi yang memutar Bali, ” kata Joy KBS.
