WASHINGTON, VIVA – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat AS Mike Johnson mengeluarkan pernyataan mengejutkan pada Rabu 25 September 2024 waktu setempat.
Dia meminta Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskiy memecat Oksana Markarova, duta besar Ukraina untuk Amerika Serikat.
Permintaan itu muncul setelah Markarova mengatur kunjungan Zelenskiy ke fasilitas militer AS awal pekan ini.
Dalam surat yang dipublikasikan di media sosial
Seperti dilansir Anadolu Ajansi pada Kamis, 26 September 2024, Mike Johnson menulis dalam suratnya kepada Volodymyr Zelensky tentang “Dengan menjadi tuan rumah acara tersebut, menjadi jelas bahwa tujuan ini belum tercapai.”
Dia juga menekankan bahwa kunjungan tersebut dilakukan dalam keadaan “kontroversi politik”, dihadiri oleh perwakilan politik utama calon presiden dari Partai Demokrat, dan tidak melibatkan anggota parlemen dari Partai Republik.
Johnson mengklaim acara tersebut dirancang untuk mendukung Partai Demokrat dan mengecamnya sebagai tindakan campur tangan pemilu.
Ia berpendapat bahwa tindakan tersebut telah merusak kepercayaan partai terhadap Duta Besar Oksana Markarova dan menyerukan pemecatannya segera.
Tindakan politik yang picik dan disengaja ini telah menyebabkan Partai Republik kehilangan kepercayaan terhadap kemampuan Duta Besar Markarova untuk bertindak adil dan efektif sebagai diplomat di negara ini. Dia akan segera diberhentikan. Kita harus melakukannya, katanya sambil menunjuk bahwa negara-negara lain perlu menghindari campur tangan. dalam politik dalam negeri Amerika.
Dia mengatakan dukungan bipartisan untuk mengakhiri perang Rusia-Ukraina masih kuat, namun hubungan tersebut sedang diuji ketika pejabat pemerintah Ukraina tampaknya menargetkan kandidat Partai Republik di media.
Mike Johnson menekankan pentingnya tidak mengulangi kejadian serupa di masa depan. Sejauh ini, Volodymyr Zelensky dan pihak berwenang Ukraina belum mengomentari secara terbuka pernyataan ketua DPR AS tersebut.
