Titik Kumpul – Kevin de Bruyne kesal usai Belgia tersingkir dari Euro 2024. Belgia mengalahkan Prancis 0-1 dalam laga babak 16 besar di Stadion Dusseldorf, Selasa, 2 Juli 2024 di awal.
Gol kemenangan Prancis tercipta usai gol bunuh diri Jan Vertonghen.
Usai pertandingan, Kevin de Bruyne marah-marah di area wawancara. Ia tak senang karena muncul pertanyaan kenapa Belgia selalu gagal di turnamen besar, padahal disebut sebagai generasi emas.
Ya, De Bruyne merupakan bagian dari tim Belgia yang selama bertahun-tahun dijuluki sebagai “Generasi Emas” karena bakat kelas dunia yang dimilikinya.
Mereka mencapai semifinal Euro 2016 dan Euro 2020, dan meski finis ketiga di Piala Dunia 2018, Setan Merah tersingkir di babak penyisihan grup pada 2022.
Pemain seperti: Eden Hazard, De Bruyne, Romelu Lukaku, Thibaut Courtois telah tampil untuk Belgia di banyak kompetisi dan kini perjalanan mereka ke Euro 2024 kembali mengecewakan.
De Bruyne ditugaskan menjelaskan mengapa Belgia gagal mewujudkan potensi mereka dalam beberapa tahun terakhir, tetapi dia jelas tidak berminat untuk melakukannya.
Dalam tanggapan yang membingungkan, De Bruyne mengecam Inggris dan Spanyol, dan pemain berusia 33 tahun itu menjauh dari wartawan yang mengeluh bahwa dia “bodoh”.
“Apa versi emasnya?” “Apakah Anda mengatakan bahwa Prancis, Inggris, Spanyol, dan Jerman bukanlah generasi emas? Baiklah, terima kasih,” lanjut pemain berusia 33 tahun itu.
De Bruyne kemudian meninggalkan konferensi pers. Pemain Manchester City itu mengumpat sambil berjalan. Ia berkata ‘bodoh’ saat tidak menghadap peserta konferensi pers.
Namun jurnalis Italia Tancredi Palmeri yang melontarkan pertanyaan tersebut mengkritik De Bruyne. Dia juga memberikan faktanya dalam pesan hormat di X malam itu.
“Ah, DeBruyne baru saja menyebutku bodoh. Hai Kevin, sedikit catatan untukmu: versi emas yang kamu sebutkan, dari Prancis, Inggris, Jerman, dan Spanyol, semuanya dibuat terakhir!”