Jakarta – Kiper Nguyen Philip bersinar untuk timnas Vietnam saat timnya kalah dari timnas Indonesia pada laga Grup F Piala Dunia 2026 kawasan Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Kamis. malam VIB tanggal 21 Maret 2024.
Vietnam yang menekan Indonesia di babak pertama tidak mencetak gol. Serangan tim asuhan Philippe Troussier kerap dipatahkan oleh pertahanan tim Garuda.
Saat Indonesia berbalik unggul di babak kedua, Eji Maulana Vikri menyamakan gol Nguyen Philippe pada menit ke-52.
Nguyen Philippe mengaku mencermati statistik pertandingan. Dari sana, ia tidak menemukan ancaman dalam dua upaya rekan setimnya.
Penjaga gawang berusia 31 tahun itu menekankan pentingnya peningkatan intensitas sepak bola yang dilakukan para pemain Vietnam. Peristiwa pertandingan kemarin saat Timnas Indonesia menyambangi Stadion Nasional Maj Din pada 26 Maret 2024 tak bisa terulang kembali.
“Hal pertama yang perlu diperbaiki tim adalah mencetak gol ke gawang lawan, karena saya melihat statistik dan menunjukkan tidak ada satu gol pun yang tercapai Gelora Bung Karno,” kata Nguyen Philippe dari VnExpress.
Nguyen Philip tak ingin semakin tajam hanya di baris pertama timnas Vietnam. Semua itu, kata dia, memerlukan dukungan kuat dari seluruh lapisan.
Ia menegaskan Vietnam harus memenangkan pertandingan di Stadion Nasional My Dinh. Sebab dengan begitu, peluang mereka untuk sukses di putaran ketiga Piala Dunia Asia 2026 terbuka lebar.
Seluruh tim juga harus bermain lebih agresif. Jika kami memenangkan pertandingan berikutnya, kami akan mendapat dua poin lebih banyak dari mereka, tambahnya.
