Jakarta, Titik Kumpul – ISAGO menghadirkan koleksi terbarunya, Bow Avenue Versi 2, yang diluncurkan secara eksklusif di pop-up store terbarunya di Senyan City. Koleksinya merupakan pengembangan dari seri sebelumnya, menghadirkan desain segar dengan sentuhan elegan dan manis yang menjadi ciri khas ISAGO.
Bow Avenue versi 2 terdiri dari anting, kalung, dan gelang yang semuanya didesain dengan motif pita yang menawan, cocok bagi Anda yang ingin menambahkan sentuhan feminitas dan berkelas pada gaya sehari-hari. Silakan, oke?
Bow Avenue versi 2 menampilkan jenis busur yang ikonik, simbol keanggunan dan keindahan sederhana. Koleksinya dirancang untuk wanita modern yang menghargai keindahan dalam detail.
Anting, kalung, dan manset pada seri ini memadukan bentuk busur dan estetika minimalis, memberikan sentuhan lembut namun elegan. Dengan pilihan desain yang fleksibel, koleksi ini dapat dikenakan baik untuk acara formal maupun kasual, menambah daya tarik unik pada tampilan apa pun.
Seperti koleksi sebelumnya, ISAGO menggunakan material ramah lingkungan. “Bow Avenue Versi 2” terbuat dari emas daur ulang 14K yang telah teruji kualitasnya, bebas karat dan tahan lama. Penggunaan emas daur ulang tidak hanya mengurangi dampak lingkungan, namun juga menambah nilai pada setiap produk.
Berlian yang dikembangkan di laboratorium yang digunakan dalam koleksi ini juga merupakan pilihan cerdas untuk perhiasan masa kini. Berlian buatan laboratorium ini menawarkan kualitas dan kecemerlangan yang sama dengan berlian alami, namun dengan dampak lingkungan yang jauh lebih rendah. ISAGO memastikan bahwa setiap berlian dalam koleksinya diproduksi dengan emisi karbon 63% lebih sedikit dan konsumsi air tujuh kali lebih sedikit dibandingkan berlian tradisional.
Keunikan Bow Avenue versi 2 terletak pada perpaduan desain yang menarik dan komitmen terhadap keberlanjutan. Setiap produk dalam koleksi ini tidak hanya cantik dipandang, namun juga mendukung gerakan global untuk meminimalkan dampak negatif terhadap lingkungan. Bagi ISAGO, kemewahan tidak boleh mengorbankan kepedulian terhadap bumi; Sebaliknya, mereka percaya bahwa produk mewah harus bertanggung jawab secara ekologis.
“Kami melihat peluang besar dalam industri berlian yang dikembangkan di laboratorium. Industri ini diperkirakan akan tumbuh pada CAGR sebesar 9,6%, dari $23,74 miliar pada tahun 2023 menjadi $45,1 miliar pada tahun 2030,” kata Valencia Tanoesoedibjo, CO. CEO