VIVA – Ketersediaan kuota rupanya masih menjadi kendala dalam proses penerimaan siswa baru tingkat Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Kota Tangerang.
Pj Wali Kota Tangerang Nurdinas mengatakan, tingkat penerimaan atau kuota pada tingkat sekolah dasar di Kota Tangerang hanya 33 persen dari seluruh lulusan di wilayah tersebut.
Tercatat sekitar 31.500 lulusan SD akan melanjutkan ke SMP pada tahun 2024 dan daya tampung SD Negeri akan terbatas.
Jumlah siswa sekolah dasar di kota Tangerang hanya 10.800 orang. Sisanya bersekolah di sekolah swasta.
“Kita lihat datanya, ternyata kuota atau daya tampungnya masih rendah. Jadi solusi yang dibicarakan dengan anggota DPRD adalah dari 30 ribu lulusan SD di Kota Tangerang, SMA Negeri hanya mampu menampung 10.800 orang. masyarakat, jadi hanya 33 persen, saat ini kita sedang menggunakan dua strategi untuk menambah kapasitas persiapan sekolah,” ujarnya pada Senin, 10 Juni 2024.
Pertama, sekolah menengah yang memiliki lahan memiliki ruang kelas tambahan dan dimungkinkan untuk menambah ruang kelas lagi. Kedua, akan disiapkan sekolah dasar baru di tempat yang jauh dari sekolah.
“Karena itu bagian dari solusi untuk menampung populasi mahasiswa yang berjumlah puluhan ribu,” ujarnya.
Selain itu, pihaknya fokus pada program sekolah dasar dan menengah swasta gratis sebagai solusi PPDB dengan sistem zona.
“Kami pasti akan melanjutkan dan meningkatkan sekolah gratis agar anak-anak tidak putus sekolah di tengah jalan,” ujarnya.
