VIVA Lifestyle – Seks tentunya menjadi aktivitas yang menyenangkan bagi setiap pasangan. Ada banyak gaya yang bisa dipelajari untuk memuaskan satu sama lain.
Namun apa rasanya ketika sedang mengalami “kebahagiaan” dan ternyata Pak. Apakah pasangan P langsung turun? Tentu hal ini akan membuat pasangan Anda kesal bukan?
Lalu bagaimana jika Anda tiba-tiba menikmati momen “ketegangan”? Apakah Q Anda turun hingga 70 persen? Mari kita gulir terus seluruh artikel di bawah ini.
Seksolog terkenal Dr. kata Boyk. Ia menjelaskan, kondisi tersebut bisa menjadi masalah kesehatan yang besar bagi suami Pak P.
“Kalau tegangan dalam hubunganmu cuma 70 persen? Iya, kalau tegangannya turun, tahunya gelap kan? disebut disfungsi ereksi. ,” dia mengutip akun @klinik pasutri seperti dilansir dr. Ucapnya saat sesi bercinta dengan Boyk.
Jika Anda memiliki masalah ini, seksolog berkacamata ini meminta pria untuk menganalisis gaya hidup atau gaya hidup mereka sehari-hari.
Pasalnya kebiasaan buruk seperti merokok, minum alkohol dan kurang tidur menyebabkan masalah disfungsi ereksi.
“Analisis diri: Apakah saat ini saya tidak berolahraga, apakah saya menjalani pola hidup sehat? Apakah saya merokok, apakah saya minum alkohol? Saya dalam keadaan terjaga,” kata dr Boyke.
Dokter. Boyack juga menekankan agar Anda tidak langsung mencari alternatif lain, seperti meminum darah ular atau bahkan empedu ular untuk meningkatkan gairah seks.
“Introspeksi, jangan berpikir 70 persen lalu langsung berpikir, ‘Wah, saya mau cari darah ular. Saya cari empedu ular atau otak monyet.’ Jangan berpikir tentang afrodisiak,” katanya.
Dokter. Boyak juga menjelaskan bahwa Pak. “Ketegangan” P biasanya bersifat mental. Jadi hindari stres untuk mencegah disfungsi ereksi.
Selain itu, masalah disfungsi ereksi juga berkaitan dengan aliran darah. Penderita kolesterol dan tekanan darah tinggi berisiko mengalami disfungsi ereksi.
“Jika pikiran Anda damai, tidak ada yang perlu Anda khawatirkan dalam hidup Anda. Masalah lainnya adalah aliran darah. Jika aliran darah Anda mencukupi maka sudah pasti baik. Mengapa darah mengalir? Kolesterol harus baik, tekanan darah harus baik, gula harus baik, kata dr Boyke.
Maksudnya kembali ke pola hidup sehat. Jadi pola hidup sehat itu penting sekali, hindari diet 3G (gula, garam, gorengan), tidur 7-8 jam. Olah raga 30 menit sehari dan yang paling penting , berhenti merokok, terlambat Hindari kebiasaan buruk seperti tidur dan minum,” kata Dr. jelas Boyk.
