JAKARTA, Titik Kumpul – Isu pengobatan ruam kulit pada anak kerap memicu berbagai tips tradisional, salah satunya penggunaan air liur basi untuk menyembuhkan ruam kulit pada anak yang terpapar ASI. Namun, apakah cara ini benar-benar efektif atau hanya mitos belaka?
Dalam wawancara khusus di RS Pandak Indah, Dr. Triana Agustin, Sp. D.V.E, Subsp. D.A., dokter kulit anak, menjelaskan bahwa penggunaan air liur basi pada ruam kulit bayi tidak dianjurkan dalam praktik medis. Menurut dr. Triana, air liur basi, atau ngiler saat bangun tidur bisa memperparah ruam. “Kalau air liur basi mungkin hanya mitos, jadi sebenarnya kalau disebut ruam ASI lebih tepat disebut dermatitis atopik.”
Penyebab ruam pada kulit bayi
Ruam bayi yang sering dikaitkan dengan “ASI bocor” sebenarnya bisa disebabkan oleh berbagai hal. Kontak dengan ASI hanyalah salah satu faktornya, namun zat lain yang bersentuhan dengan kulit bayi dapat menyebabkan reaksi serupa. “Bahan apa pun yang bersentuhan dengan wajah dapat menyebabkan dermatitis atopik,” tambah Dr. Triana. Jadi ASI bukan satu-satunya penyebab ruam pada bayi.
Dr. Triana menegaskan, pengobatan dengan obat merupakan solusi terbaik untuk mengatasi ruam kulit pada anak. Berikut beberapa langkah yang disarankan:
Jaga kebersihan kulit bayi: Jika ASI atau makanan bersentuhan dengan kulit bayi, segera bersihkan dengan kain lembab lalu keringkan. Kebersihan adalah langkah kunci dalam mencegah infeksi dan peradangan.
Gunakan pelembab khusus: Menjaga kelembapan kulit sangatlah penting, terutama bagi bayi yang rentan mengalami dermatitis atopik. Pelembab yang direkomendasikan dokter dapat membantu mengurangi iritasi dan menjaga kelembutan kulit.
Konsultasikan dengan dokter: Jika ruam tidak kunjung membaik, Dr. Triana menyarankan untuk menggunakan krim khusus yang diresepkan oleh dokter. “Kalau tidak sembuh harus diobati dengan krim khusus dari dokter,” jelasnya.
Berdasarkan penjelasan dr. Trina, penggunaan air liur basi untuk mengatasi jerawat bayi adalah mitos dan bukan solusi medis yang direkomendasikan. Ruam kulit pada anak harus dirawat dengan baik agar kondisi kulit bayi tidak semakin parah. Oleh karena itu, konsultasikan dengan ahlinya sebelum menggunakan cara konvensional untuk mendapatkan pengobatan yang aman dan efektif.
