Titik Kumpul – Wakil Gubernur Sumut Musa Rajekshah memberikan semangat kepada perwakilan Perguruan Tinggi Kader Ulama (PTKU) Provinsi Sumut hingga mahasiswa Majelis Ulama Indonesia (MUI) yang sedang melakukan magang lapangan di Thailand, Malaysia, dan Singapura.
“Pergi ke sana untuk memperkaya ilmu, sepulang dari sana harus tahu mau berbuat apa,” kata Ijeck, sapaan akrab Musa Rajekshah, saat menerima kunjungan enam mahasiswa PTKU MUI asal Sumatera Utara. oleh Ardiansyah, disutradarai oleh Hasan Bakti Nasution. , Wakil Direktur Kemahasiswaan Arso dan Sekretaris Arifinsyah di Kantor Wakil Gubernur, Jalan Teuku Daud, Medan, pertengahan pekan ini.
Menurut Ijecki, permasalahan dakwah terjadi karena minimnya khatib dan guru di daerah terpencil atau wilayah minoritas Muslim. Ia juga berharap mahasiswa PTKU MUI yang diseleksi dari berbagai kabupaten/kota dapat ikut serta menyelesaikan permasalahan tersebut.
“Setelah lulus pasti ingin kembali ke kampung halaman, berdakwah dan berinovasi. Untuk menjadi ulama harus rela mengorbankan waktu, pikiran dan materi, serta jangan pernah takut, insya Allah segala pengorbanan akan tergantikan. Demi Allah. “Kalau karena agama, pasti Allah pasti akan mengubahnya,” kata Ijeck.
Ia juga meminta para mahasiswa untuk percaya dalam meraih cita-citanya. “Jangan pernah merasa kecil karena berasal dari desa, desa. “Setiap orang mempunyai kesempatan yang sama, tinggal bagaimana memanfaatkan kesempatan dan waktu belajar di PTKU dengan sebaik-baiknya,” kata Ijeck.
Sementara itu, Sekretaris MUI PTKU Sumut Arifinsyah mengatakan, seluruh mahasiswa angkatan ketujuh yang berjumlah 24 orang akan berangkat untuk mengikuti praktik lapangan ini. “Program magang lapangan ini kami lakukan pada akhir pendidikan setiap mahasiswa, setiap tiga tahun sekali. Biasanya kami melakukan kunjungan antarprovinsi, namun tahun ini kami ingin ke luar negeri. “Kami ingin anak-anak termotivasi ketika mereka melihat bagaimana Islam bisa maju, meski di wilayah minoritas dan sebagainya,” ujarnya.
PTKU MUI Sumut terus merekrut mahasiswa dari kabupaten/kota setiap tiga tahun sekali. “Sengaja kami ambil dari MUI kabupaten/kota karena semoga setelah Gama mereka bisa kembali ke daerah masing-masing untuk menjadi ahli agama, pengamal agama dan pembela agama,” harapnya.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Letnan Gubernur Musa Rajekshahi atas sambutan dan nasehatnya yang baik kepada para mahasiswa. “Kami berharap Allah SWT meridhoi dan meridhoi pertemuan ini. “Seluruh nasehat Wagub ini menjadi penyemangat bagi kita semua, khususnya adik-adik mahasiswa PTKU MUI Sumut,” ujarnya. Baca artikel edukasi menarik lainnya di link ini.
