Makan Daging All You Can Eat Saat Bukber? Awas, Organ Vital Ini Bisa Bermasalah!

JAKARTA – Waktu berbuka puasa di bulan Ramadhan menjadi momen silaturahmi antar anggota keluarga, kerabat, atau rekan kerja. Bicara soal berbuka puasa, banyak orang yang memilih berbuka puasa dengan berbagai jenis makanan. Satu hal yang sering dipilih orang adalah makan sepuasnya.

Pasalnya, all you can eat dikatakan murah dan kenyang. Kita juga bisa memilih jenis daging atau bumbu lain yang berbeda untuk apa yang bisa kita makan di sistem, dan kita bisa makan sebanyak yang kita mau selama kita selesai.

Namun, mengonsumsi makanan terlalu banyak secara rutin disebut-sebut dapat memengaruhi kesehatan kita. Apakah kamu baik-baik saja? Dokter Spesialis Penyakit Dalam, Konsultan Ginjal dan Hipertensi, Dr. Dr Dina Nilasari, Sp.PD-KGH angkat bicara dan mengatakan bahwa terlalu banyak makan daging dapat mempengaruhi sistem ginjal.​

“Semuanya tidak bisa dimakan dalam jumlah yang sama, bisa saja lebih banyak (protein) atau tidak. Jadi tergantung masing-masing orang. Beberapa orang tidak mau mencoba yang terbaik, dan terkadang mereka muntah karena tidak bisa. jangan makan,” ujarnya dalam acara Kalbe Media Academy yang digelar Kamis, 14 Maret 2024 dalam rangka Hari Ginjal Sedunia 2024.

Dina menambahkan: “Tetapi pada akhirnya itu sia-sia, dan jika Anda makan berkilo-kilogram daging, Anda harus bertanya berapa banyak protein yang dibutuhkan seseorang setiap hari. Salah satu perkiraannya adalah bahwa protein ekstra ini berkontribusi terhadap kerusakan ginjal kita.

Dina menjelaskan, jika terlalu banyak protein yang masuk ke dalam tubuh, salah satu dampaknya yang terlihat pada urin. Jika protein dalam tubuh terlalu banyak, urine akan sering tampak berbusa atau berbusa.

“Jika proteinnya terlalu tinggi, dapat menyebabkan gelembung [dalam urin]. Beberapa pasien menyadari bahwa konsumsi proteinnya terlalu tinggi, jauh lebih tinggi dari yang dibutuhkan seseorang, sehingga dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Namun hal ini sering kali menyebabkan kerusakan ginjal. kerusakan.

Di sisi lain, pakar nutrisi dr Marya Haryono, M.Gizi, Sp.GK, FINEM mengatakan, tidak ada salahnya mengonsumsi daging sepuasnya. Namun jika asupannya tidak melebihi batas asupan protein harian setiap orang.

“Tidak ada salahnya makan sepuasnya. Yang salah hanyalah dirinya sendiri. Bulan Ramadhan ini sering dijadikan sebagai waktu kebersamaan. Namun perlu diingat juga bahwa Ramadhan juga dijadikan sebagai waktu untuk berkumpul. kebersamaan. “Manfaat puasa. Jadi apapun yang dimakan, tidak murah,” imbuhnya.

Namun jika Anda bisa makan sebanyak yang Anda mau setiap hari, maka itu berarti 500 gram daging sapi setiap hari. Anda mungkin berpikir, “Saya tidak mungkin makan terlalu banyak protein,” namun ada satu atau dua saat di mana kita harus menikmati makanan. Tapi tidak terlalu banyak. “Kalau hari ini makan daging satu kilogram, besok jangan makan daging satu kilogram,” lanjutnya.​

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *