VIVA – Pemain voli Indonesia Megawati Hangestri kembali menggemparkan Liga Korea Selatan. Pertandingan terakhirnya dengan Red Sparks membuat rekan satu timnya frustrasi dan lawannya stres.
Red Sparks berhasil menang melawan Hi Pass, Thanacha Sooksod, stres dalam pertandingan di Chungmu Gymnasium, Daejeon, Minggu 11 Februari 2024.
Megawati Hangestri cs memenangi Korean Expressway Hi-Pass 3-1 (25-23, 25-23, 20-25, 25-21).
Megawati Hungestri dinobatkan sebagai MVP setelah mencetak 22 poin melalui dua ace dan 9 blok.
Salah satu permainannya yang mencuri perhatian adalah saat ia melakukan pukulan diving jumper untuk membawa Spark Reds unggul 16-13.
Setelah mendapat umpan dari setter Yeum Hye-sung, Megawati tergeser dari posisi keenam.
Meski High Pass melakukan double block melalui Thanacha Suksod dan Kim Se Been, namun tendangan keras Megawati tak terbendung.
Bola hasil tembakan pemain berusia 24 tahun itu jatuh dengan keras dan pemain libero Kim Myung Ok tak mampu menghentikannya. Pukulan dan kaki Megawati yang kuat menyoroti Thanacha Suksod. Pemain asal Thailand itu terlihat memegangi kepala dan berteriak karena tidak mengantisipasi serangan Megawatt. Usai pertandingan, Megawati Khangestri pun mengungkapkan kebahagiaannya karena berhasil mengamankan posisi Kuke Shkendia di peringkat empat klasemen V-League.
Alhamdulillah senang, kita bisa main bareng, walaupun awalnya terburu-buru, tapi kita bisa mengatasinya, berkat staf dan suporter yang hadir hari ini, kata Megawati usai pertandingan. . .
Megawati Khangestri mengucapkan terima kasih kepada pelatih Go Hee-jin yang terus memberikan motivasi kepadanya. Go Hee-jin bahkan memberikan latihan ekstra kepada Megawati Hangestry dan pemain asing Red Spark lainnya, Giovanna Milana.
Tentu saja, seiring dengan latihan, saya juga berterima kasih kepada pelatih yang telah memberikan saya dan Gia latihan ekstra karena saya sadar akan tanggung jawab saya sebagai pemain karena ada hasil yang bisa ditunjukkan, kata Megawati.
