Melihat Sejarah Islam dan Arab Saudi di Tayebat Museum, Cuma 1 Jam dari Makkah

VIVA     Usai menunaikan ibadah haji, banyak jamaah yang melanjutkan perjalanan dengan berkeliling Makkah. Dengan demikian, tempat seperti Museum Tayebat bisa menjadi destinasi menarik bagi Anda yang ingin mendalami sejarah Islam dan memperkaya pengalaman spiritual.

Museum Tayebat adalah salah satu tempat wisata paling populer di Jeddah. Lebih dari sekedar museum, tempat ini adalah jendela kekayaan sejarah Islam dan budaya Arab Saudi. Pengunjung berjalan melalui aula dan melakukan perjalanan untuk menemukan kebesaran peradaban yang bersumber dari warisan Islam dan kehidupan sehari-hari masyarakat Arab Saudi.

Museum Tayebat yang terletak di Jeddah mengajak pengunjung menelusuri sejarah kota tersebut selama 2.500 tahun. Museum ini terdiri dari beberapa lantai, masing-masing menawarkan pelajaran sejarah hidup tentang fondasi Jeddah, Arab Saudi, dan Semenanjung Arab, lapor Visit Saudi pada Jumat (6/7/2024). 

Ada juga seluruh lantai yang didedikasikan untuk warisan Islam yang kaya. Di lantai pertama, pengunjung dapat belajar tentang Islam dan perkembangannya selama berabad-abad, mulai dari dasar-dasarnya, seperti lima rukun Islam, hingga kontribusi agama terhadap ilmu pengetahuan, budaya, dan industri.

Lalu ada hal-hal menarik dari kebangkitan ziarah Mekkah, termasuk Ka’bah, bangunan di tengah Masjidil Haram. Menariknya, terdapat materi pendamping dalam bahasa Arab dan Inggris yang menceritakan secara detail perjalanan Nabi Muhammad SAW.

Di tempat lain, pengunjung akan menemukan karya seni indah, naskah kuno, keramik, koin dan senjata kuno, serta peta penyebaran Islam di seluruh dunia.

Selain itu, pameran sejarah pra-Islam juga dipamerkan di museum ini. Misalnya, pengunjung dapat membaca tulisan awal para ahli geografi dan pelancong Arab yang mencantumkan Jeddah sebagai pelabuhan yang berkembang untuk mendorong perdagangan di Arab.

 

Pengunjung juga dapat melihat sisa-sisa para nelayan yang telah lama menghuni kawasan tersebut, serta pameran Laut Merah tentang bagaimana kehidupan penduduk kawasan tersebut. Kapan Anda bisa mengunjungi Museum Tayebat?

Museum Tayebat buka setiap hari mulai pukul 08.00 hingga tengah hari dan mulai pukul 17.00 hingga 21.00, kecuali hari Jumat. Tiket masuk museum ini dibanderol dengan harga 80 SAR atau sekitar Rp 346 ribu. Anda juga dapat memanfaatkan layanan pemandu wisata untuk grup Anda. 

Malam hari bisa menjadi waktu terbaik untuk menghindari keramaian dan berfoto di berbagai tempat estetis, antara lain masjid, rumah kayu tradisional, bahkan menara warna-warni.

Seberapa jauh dari Makkah ke Museum Tayebat?

Museum Tayebat terletak di Jeddah, Arab Saudi. Terletak di jantung kota, lokasi ini memberikan akses mudah bagi pengunjung untuk menjelajahi kekayaan koleksinya. Makkah juga berjarak sekitar 80 kilometer dan dapat dicapai dalam waktu sekitar satu jam perjalanan darat.

Jadi, tertarik mengunjungi Museum Tayebat?

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *