Titik Kumpul – Bodi mulus dan berkilau merupakan dambaan setiap pemilik mobil. Namun jika tidak ditangani dengan baik saat digunakan, dapat membuat cat mobil terlihat kusam, atau menimbulkan bintik-bintik kecil dan jamur.
Untuk mengatasi permasalahan tersebut, saat ini banyak cara yang bisa dilakukan untuk melindungi cat mobil agar tetap seperti baru, antara lain dengan melakukan pelapisan dengan menggunakan cairan khusus yang membuat air dan kotoran semakin sulit menempel.
Namun pengecatan memakan waktu lama karena ada proses pengeringan sehingga mobil biasanya perlu tidur semalaman.
Seiring berjalannya waktu, kini sudah mudah untuk melindungi bodi mobil dengan menggunakan film bening yang disebut PPF (Paint Protection Film).
Sudah banyak brand di Indonesia yang menawarkan penutup badan dengan cara ini, namun hal ini menjadi salah satu kendala karena penerapannya tidak bisa sembarangan.
Mengingat meningkatnya minat terhadap PPF namun kurangnya ahli dalam penerapan lapisan film tipis, PT WSGS Global Sentosa (atau Wrap Station) telah mengembangkan program pelatihan khusus.
Melalui Wrap Academy, mereka menjangkau masyarakat, khususnya pelajar mengemudi yang masih duduk di bangku sekolah kejuruan atau SMK, dengan kursus yang dimulai pada September 2024.
Ricky Fernando, Presiden PT WSGS Global Sentosa, mengatakan para peserta pelatihan memperoleh pengetahuan mendalam tentang penerapan pelapis tubuh sesuai standar industri.
Setelah tiga bulan pelatihan, peserta pelatihan yang dianggap tidak layak dikeluarkan setiap bulan, hanya menyisakan sedikit.
Faktanya, tidak hanya laki-laki yang mengikuti kursus ini, tetapi banyak juga perempuan. Hal ini juga dibuktikan di dunia kerja, khususnya di industri otomotif.
“Banyak perempuan yang bersekolah di pelatihan otomotif dan ketika lulus belum ada tempat yang menerima mereka sebagai pekerja karena didominasi oleh laki-laki,” kata Rich dalam keterangannya, Jumat, 18 Oktober 2024.
Pada kasus Anda, Wrap Station merupakan brand Indonesia yang telah menyediakan PPF selama lebih dari 5 tahun. Sempat memiliki cabang di Serpong dan Tangerang, namun kini sudah memiliki cabang di Jakarta bahkan Singapura.