Melotot saat Diteriaki ‘Bajingan’, Ekspresi Agus Buntung Jadi Sorotan Netizen: Sok Keras

Mataram, Titik Kumpul – I Wayan yang akrab disapa Agus Suartama atau Agus Buntung alias Iwas, seorang penyandang disabilitas tak bersenjata, kini tengah menyedot perhatian publik. Ia diduga terlibat kasus pemerkosaan yang menghebohkan masyarakat.

Saat rekonstruksi kasus pelecehan seksual yang dilakukan Polda Nusa Tenggara Barat (NTB), terjadi momen haru ketika ada warga yang melontarkan kata-kata kasar kepada Agus.

Dalam video pendek berdurasi 12 detik yang beredar di media sosial, terlihat Agus mengendarai sepeda motor bersama pemeran penggantinya di lokasi rekonstruksi. Meski dijaga ketat polisi, salah satu warga tak segan-segan melontarkan hinaan dan menyebut Agus sebagai “b*star”.

Reaksi Agus pun tak kalah mengejutkan. Mendengar hinaan tersebut, Agus langsung menatap tajam sambil menunjukkan ekspresi marah. Tren tersebut menuai beragam komentar dari warganet di media sosial yang sebagian besar bernada sindiran.

Ekspresi wajah Agus yang dinilai penuh arogansi menuai kritik tajam dari warganet. Beberapa komentar bahkan bersifat sarkastik:

“Wajahnya benar-benar marah, bukankah menurutmu ada yang salah dengan dirinya?” tulis seorang warganet.

“Kamu mesum!” Digemakan di komentar lain.

“Masih bersinar, apakah dia tidak malu?” Ditambahkan oleh pengguna media sosial.

Diberitakan sebelumnya, rekonstruksi kasus tersebut dilakukan di tiga lokasi berbeda di Mataram, yakni Taman Udayan, kawasan Islamic Center, tempat perkenalan tersangka dan korban, serta tempat makan. Dugaan pemerkosaan itu terjadi.

Sebanyak 49 adegan dibawakan, lebih banyak dari rencana awal yang berjumlah 28 adegan.

Wakapolda NTB Brigjen Ruslans Aspans, Tim Itwasum Tata Kapolri, Kejaksaan, organisasi pengawas perempuan dan anak serta kuasa hukum tersangka ikut serta dalam rekonstruksi tersebut. Pihak berwenang memastikan seluruh proses dilakukan sesuai prosedur hukum yang berlaku.

Meski kasus ini ditanggapi serius oleh pihak berwenang, namun sikap dan ekspresi Agus selama rekonstruksi banyak mendapat perhatian publik. Masyarakat menunggu perkembangan kasus ini untuk menjamin keadilan bagi korban.

 

 

 

 

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *