Jakarta, VIVA – Bjorn Raven, ayah dari striker U-20 Indonesia, Jens Raven, datang langsung ke Stadion Madya Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta untuk menyaksikan Kualifikasi Piala Asia U-20, Jumat malam WIB 27 September 2024.
Dalam laga tersebut, Jens Raven juga memberikan assist untuk gol Timnas U-20 Indonesia mengalahkan Timor Leste U-20 dengan skor 2-1.
Usai pertandingan, Bjorn ditanya mengenai keputusan Jens untuk mendapatkan lisensi kepelatihan UEFA Youth B di usianya yang masih 18 tahun. Ayahnya juga mengatakan ada kemungkinan Jens bisa menjadi pelatih di Indonesia.
“Ya, kami membicarakan (kemungkinan) di rumah. Seperti pemain sepak bola, tapi mereka tidak tahu masa depannya,” kata Bjorn.
Di usia 18 tahun, Bjorn masih ingin Jens fokus pada karir aktingnya. Adapun masa depan sebagai guru, semua tergantung masa depan.
“Dia masih muda sekarang, usianya 18 tahun, dia berharap bisa bermain sampai usia 50 tahun atau lebih. Tapi itu bisa saja terjadi. Tapi sekali lagi, kita belum tahu apa yang akan terjadi ke depannya,” imbuhnya.
Bjorn menjelaskan betapa ia merasa mendapat kehormatan untuk memberikan dukungan langsung kepada putranya, meski harus melakukan perjalanan jauh dari Belanda.
Ia sangat senang bisa datang ke Jakarta karena menganggap ibu kota Indonesia adalah rumah keduanya.
“Di sini banyak orangnya, tidak seperti di Belanda. Tapi semua orang di sini baik sekali. Makanya kita suka Jakarta. Apalagi kita asli Indonesia,” jelasnya. (semut)
