VIVA Lifestyle – Meningkatnya jumlah penderita miopia atau yang sekarang dikenal dengan sebutan miopia memang menimbulkan kekhawatiran yang serius, terutama terhadap masa depan anak. Data menunjukkan peningkatan miopia pada siswa sekolah dasar sebesar 70%, terutama sejak pandemi COVID-19.
Hal ini memerlukan solusi efektif untuk memperlambat perkembangan miopia, terutama pada anak-anak yang belum disetujui untuk menjalani operasi LASIK. Terus gulir. Oke?
Berdasarkan berbagai penelitian yang dilakukan oleh para ahli kesehatan mata di seluruh dunia, miopia diperkirakan akan meningkat hingga 49,1% dari populasi global pada tahun 2050. Artinya hampir separuh penduduk dunia mengalami miopia.
Namun, perlu diingat bahwa miopia bukanlah satu-satunya masalah penglihatan yang dihadapi anak-anak. Terdapat pula kelainan penglihatan lainnya seperti mata silindris, mata malas, strabismus, low vision, dan penglihatan ganda, yang sebagian besar disebabkan oleh faktor genetik atau diturunkan dari orang tua.
Kacamata merupakan salah satu solusi untuk memperbaiki penglihatan pada anak dengan kelainan refraksi seperti miopia dan astigmatisme. Namun beberapa kasus menunjukkan bahwa penggunaan kacamata biasa kurang efektif dalam mencegah peningkatan miopia pada anak, terutama yang aktif menggunakan perangkat tersebut. Hal ini membuat para orang tua khawatir karena dapat menghambat pembelajaran anak dan menyulitkan mereka untuk melanjutkan pendidikan di sekolah reguler.
Operasi LASIK tidak dianjurkan untuk anak di bawah usia 19 tahun. Salah satu metode yang ditawarkan adalah terapi Ortho K. Terapi ini secara alami akan merestrukturisasi kornea pasien sehingga penglihatan menjadi jelas kembali.
Namun, tidak semua anak siap menjalani pengobatan Ortho K dari segi kemampuan atau keinginannya. Oleh karena itu, VIO Optical Center memperkenalkan produk baru berupa kacamata khusus dengan fungsi lensa pengontrol miopia untuk membantu mengontrol laju peningkatan miopia pada anak.
“Produk ini merupakan wujud komitmen kami dalam melindungi penglihatan anak. Tidak hanya sebagai koreksi penglihatan, namun juga merupakan solusi jangka panjang yang dapat meningkatkan kualitas hidup anak. Kami yakin kacamata ini akan berperan besar dalam melindungi penglihatan anak. Saya yakin kita dapat mencapai kemajuan dalam memerangi masalah penglihatan pada anak-anak.” – kata Andri Agus Syah, dokter mata dan pendiri Klinik Optik VIO.
