Jakarta, Titik Kumpul – Kesehatan mental menjadi isu krusial di era digital saat ini, khususnya di Indonesia. Meskipun kesehatan mental adalah hak asasi manusia, jutaan orang Indonesia menghadapi masalah kesehatan mental tanpa dukungan yang memadai. Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), terdapat kebutuhan mendesak akan layanan kesehatan mental yang dapat diakses secara luas. Di Indonesia, Survei Nasional Kesehatan Mental Remaja Indonesia (I-NAMHS) tahun 2022 menunjukkan bahwa 34,9 persen generasi muda mengalami masalah kesehatan mental dalam setahun terakhir, dan hanya 2,6 persen di antaranya yang mencari bantuan profesional. Hal ini menunjukkan adanya kesenjangan yang signifikan dalam sistem layanan kesehatan mental kita.
Kasus ini menyoroti pentingnya mengangkat masalah kesehatan mental, mengurangi stigma yang sering menyertainya, dan menciptakan lingkungan yang lebih mendukung bagi mereka yang mengalami masalah ini. Dalam rangka Bulan Peduli Kesehatan Mental, beberapa langkah dapat dilakukan untuk meningkatkan dukungan kesehatan mental, salah satunya melalui seni dan teknologi.
Salah satu cara untuk membantu mengatasi kecemasan adalah melalui terapi seni, bukan hanya melukis. Ofi Dewi Natalya, psikolog dan pendiri Ofartsy, di tengah workshop kreatif bersama Google Indonesia Global Mental Health Month “Menggambar selalu membuka perasaan yang tidak bisa kita ungkapkan dengan kata-kata, mengurangi stres dan mengembangkan kesadaran diri” bersama Ofartsy, Rabu, 30 Oktober 2024 di Broadway Bar and Lounge, Menara Rajawali.
Aktivitas kreatif seperti menggambar bisa menjadi langkah awal yang baik dalam mengelola kesehatan mental, terutama di masa-masa sulit. Namun, penting untuk diingat bahwa kegiatan ini bukanlah pengganti dukungan profesional.
Dalam konteks ini, ketersediaan teknologi seperti Gemini dapat memberikan dukungan tambahan bagi mereka yang mencari cara untuk menghilangkan stres. Dengan kemampuan AI yang canggih, Gemini dapat membantu orang mempelajari lebih lanjut tentang kondisi kesehatan mental dan sumber daya yang tersedia untuk memberikan dukungan. Misalnya, seseorang dapat mengajukan pertanyaan kepada Gemini, seperti “Saya merasa stres, aktivitas apa yang dapat membantu mengurangi perasaan ini?” Dan dapatkan jawaban yang informatif dan bermanfaat.
Sehubungan dengan upaya mendukung kesehatan mental, YouTube berperan dalam menciptakan ruang online yang aman dan suportif dengan memperkenalkan langkah-langkah keamanan untuk membatasi rekomendasi konten tertentu. Meskipun beberapa jenis konten mungkin tampak tidak berbahaya jika dilihat sekali, menonton jenis konten tertentu secara berulang-ulang dapat menimbulkan dampak negatif, terutama pada generasi muda. YouTube mengambil tindakan proaktif untuk melindungi kesehatan mental pengguna dengan memberikan kontrol tambahan, seperti istirahat atau tidur.
Terapi seni dan teknologi seperti Gemini adalah alat untuk membantu orang mengelola stres dan meningkatkan kesehatan mental mereka. “Gemini dapat menjadi sumber berharga dalam membantu perjalanan Anda, memberikan informasi dan menghubungkan Anda ke jaringan dukungan,” kata Offie. Namun, pengguna juga diingatkan bahwa teknologi ini bukanlah pengganti interaksi manusia atau perawatan profesional.
Perjalanan menuju kesehatan mental yang lebih baik di Indonesia memerlukan pendekatan multifaset. Hal ini membutuhkan komunikasi yang terbuka, peningkatan kesadaran dan sumber daya yang mudah diakses. Ini bukan hanya sekedar Bulan Kesadaran Kesehatan Mental, Google berharap dapat melanjutkan upaya ini. Kami ingin membantu masyarakat mengendalikan kesehatan mental mereka dengan menyediakan alat dan sumber daya yang menghubungkan masyarakat dengan informasi dan dukungan.
Merayakan Bulan Kesehatan Mental Sedunia merupakan saat yang penting untuk meningkatkan kesadaran guna mendukung kesehatan mental. Oleh karena itu, Google Indonesia bersama Ofarsi akan menghadirkan workshop kreatif yang memadukan seni dan teknologi sebagai bentuk dukungan kesehatan mental. Tujuan dari acara ini adalah untuk memberikan wadah bagi individu untuk mengeksplorasi kreativitas sebagai pereda stres.
Diharapkan melalui langkah-langkah ini masyarakat akan lebih memahami pentingnya kesehatan mental dan mendapatkan dukungan yang mereka butuhkan. Kesehatan mental bukan hanya tanggung jawab individu, namun juga tanggung jawab bersama.