Sidoojo, 16 April 2024 – Bupati Sidoojo Ahmad Mudder Ali atau Gus Muhdror akhirnya ditetapkan sebagai tersangka korupsi dan suap dan korupsi dan korupsi dan korupsi dan korupsi dan korupsi dan korupsi dan korupsi penipuan. Asyiknya apa yang ada pada Ahmad Garasi Muhdlor untuk dilihat.
Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi menetapkan Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor sebagai tersangka korupsi dan pengurangan insentif pegawai BPPD di Sidoarjo, Jawa Timur.
“Kami memastikan berdasarkan yang ditanyakan kepada media bahwa benar yang bersangkutan (sebagai tersangka) menjabat sebagai Bupati di Kabupaten Sidoarjo periode 2021 hingga saat ini,” kata Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Ali. Fikri kepada media. , Selasa. 16 April 2024
Ali menjelaskan, penetapan tersangka yang dilakukan Gus Muhdlor berdasarkan tersangka, saksi, dan alat bukti yang ada. Karena diduga dia menikmati aliran uang, kata Ali.
Pemiliknya, Gus Muhdlor mengaku menghormati aturan KPK. Saat ditanya apakah ia akan berjuang melalui pengadilan, ia mengatakan segala sesuatu terkait hukum yang mengganggu dirinya akan diserahkan kepada tim kuasa hukum pilihannya.
Properti dan garasi tersedia
Menarik menilik harta milik Ahmad Muhdlor Ali. Berdasarkan 100KPJ situs resmi Laporan Harta dan Kekayaan Kepegawaian Negara (LHKPN), per Jumat, 2 Februari 2024, ia memiliki harta senilai Rp 8,1 miliar.
Atau lebih tepatnya Rp 8.145.717.180,- dan dia laporkan pada 6 Maret 2023 periode 2022. Namun Gus Muhdlor punya utang Rp 3,3 miliar, sehingga total penghasilannya ke Gus Muhdlor Rp 4,7 miliar.
Untuk angkutan atau pungutan kendaraan, mereka melaporkan hanya Rp 183.500.000 untuk sepeda motor dan mobil. Tertulis Ahmad Muhdlor hanya memiliki satu sepeda motor Honda Beat keluaran tahun 2014 seharga Rp 8,5 juta.
Honda Beat pertama kali hadir di pasar Indonesia pada tahun 2008, dikenal sangat irit dan berguna. Sedangkan untuk mesinnya, Honda Beat saat ini dibekali mesin berkapasitas 109,5 cc, SOHC, eSP.
Mesinnya mampu menghasilkan tenaga hingga 9 PS (9,12 PS) pada 7.500 rpm dan torsi hingga 9,3 Nm pada 5.500 rpm. Beat dilengkapi dengan sistem meteran bahan bakar (PGM-FI) yang dapat membuat konsumsi bahan bakar lebih mudah dan hemat.
Jadi mobil yang dimilikinya adalah Honda Jazz 2011 seharga Rp 175.000.000. Uangnya diambil dua mobil, barang bergerak lainnya Rp 3.680.000.000, tapi dia tidak menyebutkannya.