LANGSUNG – 14 Juli 2024 Atlet Palestina mengadakan pesta perpisahan resmi sebelum keberangkatan mereka menuju Olimpiade Paris 2024 mendatang.
Acara singkat ini diselenggarakan oleh Komite Olimpiade Palestina dan Konsulat Jenderal Prancis di Yerusalem di Pusat Kebudayaan Prancis di kota Ramallah bagian barat.
Seorang perenang yang mewakili delegasi olahraga Palestina mengungkapkan kegembiraannya atas kesempatan mengikuti ajang tersebut. Ini merupakan partisipasi kedelapan Palestina dalam sejarah Olimpiade, dengan delapan atlet berkompetisi di enam nomor, termasuk lari, tinju, dan renang.
Ini juga merupakan jumlah pemilih terbesar dalam sejarah Palestina. Presiden Komite Olimpiade Nasional Palestina, Jibril Rajoub, mengatakan para atlet Palestina akan datang ke Olimpiade untuk melakukan keadilan, meski ada tantangan yang dihadapi bangsanya.
“Saya benar-benar merasa terhormat mewakili negara kami mengibarkan bendera di dunia. Kami merasa sangat terhormat untuk bersaing.” kata sang atlet.
Presiden Olimpiade Nasional Palestina Jibril Rajoub mengatakan, terlepas dari segala kesulitan dan tantangan yang mereka hadapi, platform Olimpiade dibuat untuk perlawanan Palestina.
“Tembok, pembunuhan, pembantaian, pembantaian di Gaza, dan di sini di Yerusalem, di mana pun di wilayah Palestina yang diduduki,” kata Jibril.
“Melalui Olimpiade ini, kami terus menyuarakan keadilan, melalui para atlet yang menjadi bagian dari event global, internasional dan penting ini,” ujarnya.
Al Jazeera melaporkan, bantuan dan seruan Free Palestine diyakini akan bergema hingga Olimpiade Paris 2024.