Jakarta – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Koni) akan berdiskusi secara alot, terutama dengan perwakilan promosi olahraga dan pengabdian pemuda dan Olah Raga. persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) 2024.
Hal itu disampaikan Menpora Dito kepada audiensi KONI Pusat terkait persiapan PON Aceh-Sumut 2024 yang berlangsung di Rumah Kemenpora, Jakarta, Rabu.
Bahkan, kami akan mendukungnya. Saya juga berharap KONI terus berorganisasi dan berkomunikasi secara efektif dengan Wakil Menteri Pembinaan Olahraga agar PON Aceh-Sumut 2024 ada perkembangannya, kata Menpora Dito seperti dikutip dari pemerintah. . sebuah pernyataan.
Dalam pertemuan tersebut, Ketua KONI Pusat Marciano Norman menjelaskan berbagai langkah yang digunakan dalam PON XXI Aceh-Sumut, antara lain pemasangan logo dan maskot, acara countdown, dan pengelola teknis (Bimtek). oanwasrah, anggaran anggaran, pertemuan perwakilan teknis dan pertemuan chef de misi (CdM) pertama di Aceh dan Sumatera Utara.
“Aceh senang sekali karena pejabat PUPR masuk ke stadion ke-14. Sumut juga dalam kondisi persiapan, Gubernur berupaya maksimal melakukan persiapan,” kata Direktur KONI Pusat Marciano Norman.
Selain PON, KONI Pusat juga banyak menampilkan program lainnya. KONI pusat sendiri tahun ini berhasil menyelenggarakan beberapa event khusus pencak silat, yakni Pekan Olahraga Pencak silat Nasional atau Indonesia Martial Art Games (IMAG) I 2023 di Bogor dan Bekasi.
KONI saat ini sedang melakukan persiapan menghadapi tahun 2024 antara lain Pekan Olahraga Pantai Nasional, Pekan Olahraga Indoor, PON Remaja.
“Hal ini dihadapi oleh para pecinta olahraga karena walaupun PON empat tahun sekali, tapi ada juga kompetisi yang diadakan dua tahun sekali. Kalau kita bicara IMAG 2023, kita usulkan kabupaten/kota sebagai penerimanya,” jelas Marciano.
Marciano berharap kedepannya KONI Pusat berperan penting dalam menyelenggarakan berbagai program yang sedang direncanakan. (semut)
