Menumpuk di Pendaftaran, Cuma Segini Penjualan Motor Listrik Subsidi Rp7 Juta

Titik Kumpul – Guna meningkatkan jumlah kendaraan listrik di Indonesia, pemerintah melakukan berbagai cara, salah satunya dengan memberikan subsidi untuk pembelian sepeda motor listrik dalam kondisi baru atau rekondisi.

Pemerintah mulai memberikan subsidi sepeda motor listrik pada Maret 2023, namun tidak berhasil atau menarik minat masyarakat karena kondisinya yang terlalu sulit, hingga pada Agustus kebijakan tersebut diubah.

Dengan menerapkan Peraturan Menteri Nomor 21 Tahun 2023 tentang Perubahan Atas Peraturan Menteri Perindustrian No. 6 Tahun 2023, syarat membeli satu kali sepeda motor listrik bersubsidi Rp 7 juta hanya perlu menggunakan KTP (Kartu Tanda Penduduk).

Sepeda motor listrik yang berhak mendapat subsidi adalah produksi dalam negeri dengan TKDN (tingkat komponen dalam negeri) minimal 40 persen. Ada sejumlah model dalam daftar pendanaan tahun ini.

Sayangnya, meski pilihan sepeda motor listrik bersubsidi semakin banyak, namun masih kurang diminati. Seperti yang terlihat pada Sistem Informasi Bantuan Pembelian Kendaraan Listrik Roda Dua (SISAPIra).

Berdasarkan data tersebut hingga Selasa 21 Mei 2024 pukul 13:40 WIB, sisa porsi sepeda motor listrik bersubsidi selama lebih dari 4 bulan masih sebanyak 571.121 unit.

Artinya, dari jumlah yang disediakan pemerintah pada tahun ini, yakni 600.000 lembar, baru termanfaatkan sebesar 4,5 persen. Jumlah ini naik dibandingkan alokasi tahun lalu sebanyak 200.000 unit yang terpakai hanya 11.532 unit.

Pada tahun ini, yang belum terdaftar sebanyak 12.255 unit, sudah terkonfirmasi sebanyak 1.515 unit, dan pembeli sepeda listrik bersubsidi saat itu baru 15.109 unit.

Proses pendaftaran menetapkan masyarakat yang memenuhi syarat sebagai penerima bantuan dan mendapat potongan harga pembelian.

Setelah itu dilakukan proses verifikasi keabsahan data transaksi penjualan (biodata konsumen, STNK dan TNKB), setelah itu pengembalian dana penurunan harga akan dikirimkan pemerintah kepada perusahaan industri.

Tak heran antrean menumpuk saat pendaftaran berkat program ini. Saat ini terdapat lebih dari 50 jenis sepeda motor listrik yang mendapat subsidi, didominasi model baru dengan model matic.

Harga sepeda motor listrik bersubsidi terendah mulai dari Pacific Sterrato Rp 5,590 juta. Sedangkan yang termahal adalah Rp 42,9 juta untuk United TX3000 yang berarti lebih mahal dari Honda EM1 e yang dijual Rp 33 juta. 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *