VIVA – Toyota memiliki beberapa mobil istimewa, terutama produk yang diciptakannya bekerja sama dengan Gazoo Racing (GR) sebagai modifikator balapnya yang kini sudah memasuki tahap produksi seri.
Salah satunya adalah GR Corolla Hatchback yang merupakan tambahan terbaru di keluarga GR. Sedan tersebut akan melakukan debut globalnya di Amerika Serikat pada April 2022 dan tersedia dalam beberapa varian untuk Negeri Paman Sam.
Semula harganya dimulai dari $35.900.000 atau Rp500.000.000, untuk edisi Circuit $42.900.000.000 atau Rp600.000.000, dan Morizo produksi terbatas hanya 200 unit dijual seharga Rp49.900.000. . ,700 juta.
Namun karena peminatnya yang banyak, harga mobil kompak bertenaga ini banyak dinaikan oleh penjual di Amerika, khususnya Morizo.
Seperti di Indonesia, GR Corolla Hatchback yang resmi dijual pada Februari 2024 dijual Rp 1 miliar karena status impornya, lebih murah dibandingkan Thailand yang mencapai Rp 1,7 miliar, padahal tipenya hanya satu.
Sedan berekor itu hadir dengan mesin bensin tiga silinder turbo 1.600cc dengan kode nama G16E-GTS, sama seperti GR Yaris. Namun performanya lebih hebat, mencapai 304 kuda. dan torsi 370 Nm berkat retuning.
Sedangkan GR Corolla Morizo mempunyai torsi 400 Nm dan rasio gigi berbeda. Semua tipe mengandalkan transmisi manual 6 percepatan dengan sistem penggerak empat roda.
Saat ini tidak semua negara menjual mobil tersebut, sehingga tidak heran jika kondisinya cukup istimewa sehingga jika salah satu unitnya rusak akan menjadi perhatian masyarakat.
Sesuai pengalaman salah satu pemilik GR Corolla di negeri Paman Sam. Pantauan Carscoops, Senin, 24 Juni 2024, terlihat bagian dalam mobil rusak seperti terkena benda tajam, mulai dari jok hingga dashboard.
Kerusakan mobil tersebut menjadi perbincangan hangat setelah pemilik barunya yang berdomisili di Polandia membeberkan kondisi GR Corolla yang dibelinya seharga $31.725 atau Rp 500 juta.
Selain harganya yang lebih terjangkau, mobil tersebut menjadi mobil idamannya dan sulit ditemukan dalam kondisi baru, sehingga meski interiornya rusak, ia bertekad untuk membelinya.
“Model ini sama sekali tidak tersedia di Eropa, jadi saya sangat menyukainya sehingga saya memutuskan untuk mengimpornya dari Amerika Serikat. “Mobil itu dulu pernah dirusak oleh pengacau dan sekarang hampir seluruh interiornya perlu diganti,” demikian bunyi pernyataan pembeli di forum tersebut.
Belum ada informasi dari pemilik lama mengenai penyebab kerusakan tersebut, namun seorang non-pengemudi berkomentar di forum bahwa kerusakan tersebut disebabkan oleh mantan pacarnya yang disakiti oleh pemilik pertama mobil tersebut.
