Titik Kumpul Trending – Pengambilalihan besar-besaran pabrik kembali terjadi dan berhasil membuat heboh media sosial. Kalau yang terjadi di pabrik boneka, kali ini terjadi di pabrik rokok.
Diketahui, dalam unggahan baru akun Instagram @folkrame, Selasa 5 Maret 2024, terlihat puluhan pekerja di pabrik Mitra Produksi Rokok (MPS) di Desa Ngumpak Dalem, Kecamatan Dander, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur. aksi duduk massal.
Dalam video tersebut, terlihat puluhan pekerja berlarian keluar gedung. Jeritan histeris para pekerja dalam keadaan kesurupan pun terdengar.
Tak sampai disitu saja, rupanya banyak pejabat yang mendoakan agar petugas yang kerasukan itu segera sadar. Menurut sumber tersebut, kejadian tersebut terjadi tak lama setelah para pekerja yang sebagian besar perempuan, masuk ke pabrik untuk mulai bekerja sekitar pukul 06.45 WIB.
“Yang ditangkap kurang lebih 75 pekerja dan semuanya perempuan,” kata Djatmiko kepada media seperti dikutip Titik Kumpul.co.id, Rabu, 6 Maret 2024.
Kronologi Peristiwa Kesurupan
Peristiwa kepemilikan besar-besaran di Bojonegoro bermula ketika seorang pekerja tiba-tiba bertingkah aneh, berteriak dan mengucapkan hal-hal yang tidak rasional. Setelah sadar kembali, pekerja tersebut diajak untuk terus bekerja bersama pekerja lainnya.
Namun, alih-alih melanjutkan pekerjaannya, pekerja tersebut malah kembali kesurupan, dan di saat yang sama banyak pekerja lain di ruangan itu juga yang mengalami kesurupan. Ketika dia mengetahui kejadian yang menggemparkan ini, dia menghubungi manajemen pabrik serta tokoh spiritual dan agama setempat untuk membantu mengatasi kejadian tersebut.
“Kepemilikan massal pada akhirnya bisa dikelola dan dikurangi,” ujarnya.
Selain itu, manajemen mengizinkan karyawan berpengalaman tersebut untuk mengambil cuti atau tidak bekerja pada awalnya. Sementara itu, karyawan lain akan mengerjakan produk tersebut seperti biasa.
Ada yang diperbolehkan pulang, ada pula yang dibawa ke Puskesmas terdekat untuk pemeriksaan kesehatan, ujarnya, seperti dikutip Titik Kumpul.co.id.
Reaksi warganet
Setelahnya, video tersebut sukses menarik perhatian netizen di media sosial.
“Aku dalam situasi seperti ini. Waktu aku SMA, teman-teman sekelasku kesurupan saat acara kepanduan, wah, realistis banget waktu aku lulus dan banyak orang tuaku yang kesurupan. Aku kaget tidak ada seorang pun di kelasku kesurupan,” kata seorang warganet. menulis
“Masih ada PHK massal yang mengerikan,” tulis yang lain.
Gambar profil bertuliskan “Kapan eksklusif pribadi akan dirilis?” kata yang lain.
“Melihat isi dompetmu menakutkan,” tulis yang lain.
“Kepemilikan massal karena gaji telat,” sahut yang lain.
