Meski Terkendala Cuaca dan Medan, TNI AU Berhasil Evakuasi Kursi Pelontar Pesawat Super Tucano

JAKARTA – Dinas Penerangan TNI Angkatan Udara (Kadispenau) Marsma TNI R. Agung Sasongkojati mengatakan, proses evakuasi puing dua pesawat Super Tucano EMB-314 yang jatuh di dekat Taman Nasional Bromo Tengeri Semeru (TNBTS) diberitakan. masih dalam proses. 

Meski begitu, lanjut Kadispenau, evakuasi puing masih belum berjalan baik karena terhambat cuaca buruk dan medan yang sangat terjal.

TNI AU saat ini sudah berhasil mengevakuasi beberapa bagian pesawat, namun belum seluruhnya karena terdapat kendala cuaca di medan terjal dan berbukit yang sangat menghambat proses evakuasi, kata Kadispenau Marsma TNI R. Agung Sasongkojati, secara resmi. dilansir VIVA Militer pada 21 November 2023.

Marsma TNI Agung juga menjelaskan, karena cuaca dan medan yang sangat ekstrim, tim evakuasi saat ini memprioritaskan badan pesawat, mesin, throttle, exhaust manifold dan beberapa bagian untuk dievakuasi dari kokpit. baling-baling   “Pesawat akan dibagi menjadi beberapa bagian agar mudah diangkut melalui jalan darat, karena perjalanan udara dengan helikopter tidak mungkin dilakukan karena faktor cuaca dan lokasi yang ekstrem, namun kami berharap pesawat tersebut dapat diangkut sepenuhnya dan diperiksa oleh departemen teknik dalam waktu minggu depan, kata Kadispenau.

Pada saat yang sama, Kadispenau menyampaikan bahwa Perekam Suara dan Data (DAVR) dan Clear Central Data Cassette (NCDC) telah berhasil dikerahkan.

FYI, DAVR merupakan sistem perekaman data video, audio dan performa serta mesin pesawat yang dikirim ke pabrikan luar negeri untuk peralatan pembacaan data.  Sedangkan CNDC memiliki sistem yang merekam suara, video, dan tampilan navigasi penerbangan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *