VIVA – Tentara Rusia menggagalkan serangan rudal Ukraina yang terjadi di kota Belgorod, wilayah (wilayah) Belgorod, pada Rabu, 3 Januari 2024. Tak main-main, belasan roket yang ditembakkan tentara Ukraina ditembak jatuh di kawasan tersebut. .
Kementerian Pertahanan Rusia melaporkan, serangan militer Ukraina ke Belgorod telah terjadi sejak pagi waktu setempat.
Lembaga yang dipimpin Jenderal Sergei Shoigu mengatakan Ukraina meluncurkan enam rudal balistik OTR-21 Tochka-U. Keenam unit rudal tersebut diyakini ditembakkan dari wilayah Republik Rakyat Donetsk (DPR) yang berbatasan dengan Belgorod.
Tak hanya itu, militer Ukraina juga meluncurkan enam roket dari Multiple Rocket Launcher System (MLRS) Vilkha (Olkha).
Pertahanan udara Rusia telah menembak jatuh enam rudal Tochka-U dan enam rudal Olkha di wilayah Belgorod, kata Kementerian Pertahanan Rusia.
“Upaya lain rezim Kiev untuk melakukan serangan teroris terhadap fasilitas di wilayah Federasi Rusia menggunakan rudal dari sistem peluncuran roket ganda Olkha dan peluncur roket Tochka-U telah digagalkan,” kata Kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan. penyataan. .
“Enam peluncur roket Tochka-U dan enam roket MLRS Olkha hancur di wilayah Belgorod,” lanjut pernyataan itu, dikutip VIVA Military dari kantor berita Rusia, TASS.
Selain Kementerian Pertahanan Rusia, laporan penyerangan tersebut juga dibenarkan oleh Gubernur Belgorod, Vyacheslav Gladkov.
Kota Belgorod di Rusia sejauh ini telah ditembaki dua kali pada hari Rabu, menurut Vyacheslav Gladkov, gubernur wilayah Belgorod.
Menurut Gladkov, pihaknya sedang melakukan inspeksi di beberapa titik di Belgorod untuk mengetahui kondisi kota tersebut. Gladkov juga menyatakan perbaikan akan segera dimulai
“Situasi di Belgorod masih tegang. Ada dua pemboman sejak pagi ini. Pertahanan udara terlibat. Saat fajar, pemeriksaan dari pintu ke pintu akan dilakukan untuk mengidentifikasi kerusakan bangunan dan memulai perbaikan,” kata Gladkov.
